BERITA ONLINE TERVIRAL

Gubernur Aceh Bahas Kerja Sama Pengembangan Ekonomi Negara-negara IMT-GT

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Jumat, 30 Juli 2021 - 05:33 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah didampingi SKPA terkait, mengikuti Pertemuan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT), Chief Minister & Governors Forum ke 18 (CMGF) yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (30/7/2021).

BANDA ACEH – Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengikuti Pertemuan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT), Chief Minister & Governors Forum ke -18 (CMGF) yang diselenggarakan secara virtual, Jumat 30/07/2021. Pertemuan itu di antaranya membahas langkah bersama memulihkan ekonomi tiga negara di tengah pandemi dan usai pandemi Covid-19 nantinya.

Pertemuan itu diikuti langsung oleh Gubernur Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Riau, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, dan Gubernur Lampung. Sementara itu juga ikut delapan Menteri Besar Negara Bagian di Semenanjung Malaysia dan 14 Gubernur dari provinsi negara Thailand. Dari Aceh acara itu diikuti juga oleh Kepala DPMPTSP, Kadisbudpar, Kadisperindag, Kadiskop dan UKM, Sekretariat MPU, Kadistambun dan Staf Khusus Gubernur Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Gubernur Aceh Harapkan Alumni Ma’had Daarut Tahfidzh Al Ikhlas Terus Syiarkan Ajaran Islam

Gubernur Aceh Nova Iriansyah, mengatakan, Aceh terbuka untuk investasi dan berkomitmen dalam memberikan kemudahan berusaha dengan meningkatkan iklim investasi dan infrastruktur. “Kami akan menyediakan semua bantuan dan dukungan kepada mitra kami untuk mengeksplorasi, berdagang dan berinvestasi di Aceh,” kata Nova.

Hal itu, lanjut Nova, ditujukan untuk mencapai visi 2036, yaitu menjadikan kawasan IMT-GT yang terintegrasi, kawasan yang inovatif, inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Kakanwil Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman Ikut Kegiatan TOT

Sementara itu, Menteri Besar Negara Kelantan Malaysia, Dato’ Haji Ahmad bin Yakob, mengatakan, ketiga negara yang tergabung dalam Forum IMT-GT, yaitu Indonesia, Malaysia dan Thailand sangat perlu bekerjasama dalam menghadapi pandemi.

“Pandemi Covid-19 bukan hanya menghancurkan kesehatan, tapi juga sendi ekonomi bagi ketiga negeri kita ini,” kata Dato’ Ahmad.

Dato’ Ahmad menyebutkan tujuan dari meeting Chief Minister & Governors Forum ke 18 ini adalah untuk membahas dan menangani isu tiga negara dalam kerja sama bisnis IMT-GT. Selain itu juga dilakukan untuk membahas pencapaian yang berhasil dilakukan menindaklanjuti pertemuan IMT-GT yang lalu.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Semangati Nakes, Gubernur dan Pimpinan DPRA Kunjungi RICU Pinere RSUDZA Saat Dinihari

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, mengatakan, pandemi Covid-19 telah berlangsung lebih dari satu tahun. Ia berharap kerja sama ini bisa memulihkan ekonomi ketiga negara. “Pencapaian Forum IMT-GT ini mudah-mudahan bisa memberikan manfaat yang nyata bagi ketiga negara,” kata dia.

Saat ini, kata Herman Deru, mereka tengah menyusun cetak biru untuk menjadikan kawasan yang terintegrasi dan berkelanjutan. Dalam pandangan pihaknya, program bersama yang termuat dalam cetak biru itu bisa memulihkan ekonomi paska pandemi. Karena itu, harus ada terobosan baru untuk percepatan pelaksanaan program. “Kolaborasi yang efektif menjadi kunci menjalankan program bersama ini,” ujar Herman Deru. []

Baca Juga

Uncategorized

Edy ke Ahok: Kenapa Naikkan Harga BBM Gara-gara Pergubku?

Uncategorized

Dinas Perkim Banda Aceh Bantu Rehap 118 Rumah Swadaya Bantuan Kementerian PUPR

Uncategorized

Kadinsos Aceh Besar Tutup Bimtek Operator Gampong (SIKS-NG)

Uncategorized

Mengenal E-Datuda, Gagasan Pemerintah Aceh untuk Dayah

Uncategorized

Kepala BPSDM Aceh: Beasiswa Program Aceh Carong 2021 Segera Dicairkan

Uncategorized

Lapak Pedagang Buah Mulai Ditata Kembali, Warga Lambaro : Terima kasih Pemerintah Aceh Besar

Uncategorized

Wakapolda Aceh Bersama Wabup Pidie Tinjau Kampung Tangguh di Kecamatan Sakti

Uncategorized

Hadiri Konferensi Ke IX IGTKI-PGRI Aceh Besar, Ini Kata Rahmah Abdullah