Gubernur Aceh, Ir.H.Nova Iriansyah, MT, didampingi Kadisdik Dayah Aceh, Zahrol Fajri S.Ag, MH. Mengikuti Zikir dan Doa Kebangsaan 76 Tahun Indonesia Merdeka dengan tema “Bersyukur atas Kemerdekaan, Berdoa & Berikthiar untuk Mewujudkan Indonesia Maju ” di Pendopo Gubernur Aceh, Minggu (1/8/2021).
Banda Aceh – Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengikuti Zikir dan Doa Kebangsaan memperingati 76 Tahun Indonesia Merdeka secara daring bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Maruf Amin, Minggu malam 1 Agustus 2021. Kegiatan itu juga dihadiri Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ulama Habib Lutfi Bin Yahya.
Gubernur Aceh mengikuti jalannya acara virtual tersebut melalui Pendopo Gubernur Aceh dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Zahrol Fajri S.Ag, MH.
Sementara itu Presiden Jokowi dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini negeri ini sedang menghadapi ujian berat berupa pandemi Covid-19.
“Saat ini negara kita sedang menghadapi ujian yang sangat berat, pandemi covid-19,” ujar Presiden.
Untuk itu Presiden mengajak seluruh elemen bangsa untuk bergandengan tangan, merapatkan barisan, bahu-membahu melakukan ikhtiar lahir maupun batin bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19.
Lebih lanjut, Presiden juga mengajak seluruh elemen, tokoh lintas agama bersama-sama memohon pertolongan Tuhan agar Indonesia segera terbebas dari pandemi covid-19.
Zikir di Aceh
Sementara itu Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto menerangkan, terkait zikir dan doa untuk keselamatan di masa pandemi COVID-19, Pemerintah Aceh telah rutin menggelarnya sejak 16 Juli lalu.
“Alhamdulillan, Pemerintah Aceh telah sejak dua pekan terakhir melakukan doa dan zikir untuk memohon doa kepada Allah SWT agar masa pandemi ini segera berakhir dan masyarakat diberi kesehatan,” ujar Iswanto.
Doa dan zikir yang digelar secara virtual oleh pemerintah Aceh itu, kata Iswanto, diikuti seluruh ASN (PNS dan tenaga kontrak) sesaat sebelum aktivitas perkantoran dimulai.
Seluruh ASN di bawah Pemerintah Aceh mengikuti kegiatan tersebut secara serentak. Dimana Prosesi doanya dipimpin langsung secara virtual dari Aula Kantor Gubernur Aceh.
Sementara dari Aula Kantor Gubernur, doa dan zikir itu diikuti langsung oleh Sekda Aceh Taqwallah, bersama para Staf Ahli, Asisten Sekda, dan para Kepala Biro di lingkungan Sekretariat Daerah. Sedangkan para Kepala SKPA dan aparatur lainnya mengikuti serentak secara virtual dari kantor masing-masing SKPA.
Iswanto menjelaskan, selain yang bertugas di tiap kantor SKPA di tingkat provinsi, ASN di bawah wewenang Pemerintah Aceh yang bertugas di kabupaten/kota juga ikut serta berdoa dan berzikir secara bersamaan. Seperti Cabang dinas, guru SMA dan staf UPTD Pemerintah Aceh. []
