Kota Jantho, – PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) Kabupaten Aceh Besar bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melakukan kegiatan penyuluhan kesehatan remaja dan bahaya bully dikalangan pelajar yang dilaksanakan di Dayah Ruhul Falah, Kuta Malaka, Sabtu, 5 November 2022.
Kegiatan tersebut diikuti 50 pelajar putri yang merupakan santri Dayah Ruhul Falah, santriwati mengikuti sosialisasi dan penyuluhan tersebut dengan seksama.
Peserta diberikan materi langsung oleh orang ahli dari unsur Dinas Kesehatan Aceh Besar, Pengurus PKBI Provinsi Aceh dan Pengurus PKBI Kabupaten Aceh Besar.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar Neli Ulfiati SKM MPH saat membuka kegiatan tersebut mengatakan masa remaja sangat menentukan masa depan bangsa, sehingga harus dipersiapkan diri secara fisik dan phisikis.
“Untuk itu, para remaja harus kita persiapkan secara fisik dan phisikis,” katanya.
Neli menambahkan masa remaja terjadi perkembangan organ reproduksi, sehingga penting diperhatikan sedini mungkin, maka penyuluhan kesehatan organ reproduksi penting diberikan informasi dan edukasi sejak usia remaja. Selain itu, sikap bully dikalangan pelajar perlu untuk dihindari, karena berbahaya bagi psikologisnya.
“Kita apresiasi PKBI dengan dilaksanakan kegiatan penyuluhan ini,” ujarnya.
Ketua PKBI Aceh Besar Ratna Mutia SE mengantakan hadirnya PKBI bersama pemerintah untuk mempersiapkan generasi saat ini untuk tetap sehat dan cerdas dimasa mendatang, dan tetap bersemangat dalam belajar untuk menggapai cita-cita.
“PKBI akan terus ikut andil dalam mempersiapkan generasi sehat dan cerdas untuk masa mendatang,” imbuh Mutia.
Ia mengajak para remaja untuk memahami pentingnya kesehatan remaja khususnya terkait organ reproduksi dalam penyuluhan tersebut, sehingga diharapkan bertanya hal-hal yang belum dipahami kepada pemateri.
“Ini bukan sekedar Penyuluhan, namun juga ruang tanya jawab bagi pelajar,” demikian kata Mutia.”[]