Headline Berita Hari Ini

Home / Parlementerial

Selasa, 24 Januari 2023 - 10:11 WIB

Anggota DPRA Sulaiman, SE Kecam Pembakaran Al- Qu’ran Oleh Politikus Swedia

0:00

Banda Aceh – Ketua Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPR Aceh, Sulaiman, SE mengecam keras peristiwa pembakaran Al-Qu’ran yang dilakukan Politikus Swedia asal Denmark, Rasmus Paludan dalam sebuah demonstrasi di depan Kedutaan Besar Turki di Ibu Kota Stockholm.

Sulaiman menjelaskan, peristiwa pembakaran Quran tersebut sangat melukai juga menimbulkan kemarahan besar bagi umat muslim di dunia khususnya bagi masyarakat Aceh. Sebab, tindakan penistaaan agama tersebut tidak mencerminkan sikap toleransi.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Pj Bupati Muhammad Iswanto Apresiasi Rekomendasi DPRK Aceh Besar Terhadap LKPJ Bupati Aceh Besar TA 2023

“Kita mengutuk keras pembakaran Quran dengan kepentingan apapun dengan motif apapun, kita menaruh perhatian serius, kita juga akan menyurati Kementerian Luar Negeri untuk memanggil Duta Besar Swedia atas nama Rakyat Aceh,” tegas Sulaiman kepada Wartawan, Selasa (24/1/2023).

Dikatakan Sulaiman, Politikus Swedia Rasmus Paludan telah berulang kali melakukan pembakaran Kitab suci umat Islam, terakhir dirinya melakukan pembakaran Quran pada bulan April 2022 lalu. Sikap Vandalisme terus ditunjukan terhadap Muslim.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Komisi III DPRA Dukung Kegiatan Eksplorasi Blok Meulaboh dan Singkil

“Ini tidak bisa terus dibiarkan, karena sudah terjadi beberapa kali, kita perlu memberikan kecaman khusus. Sebab, tindakan yang dilakukan Paludan telah melukai hati umat muslim, dan telah menodai persatuan bangsa-bangsa atas nama agama,” tuturnya.

Politisi muda dari Partai Aceh ini menerangkan bahwa perilaku pembakaran Quran menunjukan masih banyak warga luar negeri yang Phobia karena tidak mengetahui nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin.

Baca Juga Artikel Beritanya:  DPRA Ingatkan PLN Aceh Segera Tangani Keluhan Masyarakat Akibat Galian

“Dari peristiwa pembakaran Quran ini membuktikan bahwa Islam itu bukan Teroris, malah yang menjadi teroris itu orang yang memiliki pengetahuan sempit akan agama yang tidak menghargai agama lain,” Pungkas Sulaiman. (*)

FA News

Baca Juga

Aceh Besar

Lima Fraksi DPRK Aceh Besar Sampaikan Pandangan Umum Rancangan Qanun APBK-P 2022

Parlementerial

Seleksi Komisioner KIP Banda Aceh Selesai, Tim Pansel Serahkan 15 Nama ke DPRK

Parlementerial

Wakil Ketua DPRA Minta Semua Pihak Jaga Keamanan Aceh

Parlementerial

Gelar Public Hearing, Ketua DPRK Banda Aceh Sampaikan Pentingnya Penurunan Stunting bagi Generasi

Parlementerial

Pendidikan Moral Sebagai Landasan Nilai Karakter Berprilaku

Parlementerial

Ketua DPRK Banda Aceh Terima Anugerah SMSI Award 2023 

Parlementerial

Anggota DPRK Banda Aceh Dukung Pj Wali Kota Tindak ASN Nongkrong di Warkop Saat Jam Kerja

Parlementerial

Ketua DPRK Banda Aceh Terima Penghargaan Sosok Inspiratif Peduli Pemuda