FANEWS.ID – Kawah Oro-oro Kesongo di Blora, Jawa Tengah meletus dengan menyemburkan lumpur hitam dari bawah tanah. Terjadi beberapa kali sejak kemarin dan videonya beredar di media sosial.
Kepala Desa Gabusan, Blora, Parsidi membenarkan peristiwa tersebut. Bahkan sudah ada warga yang dilaporkan meninggal dunia.
“Letusan Oro-oro Kesongo sampai ada lon (racun). Kejadian yang terkena lon saat angon kebo (menggembala kerbau),” kata Parsidi mengutip detik.com, Rabu (12/4).
Parsidi menyebut warganya meninggal dunia saat tengah menggembala kerbau sekitar pukul 04.30 WIB.
Dia mengatakan ada pula satu orang warga yang harus dirawat di rumah sakit usai terjadi letusan. Parsidi mengatakan warga yang bersangkutan juga diduga terkena gas beracun.
“Terkena lon racun sama orang yang meninggal satu, yang satu dirawat di rumah sakit,” ucap Parsidi.
Selain itu, sejumlah unggas milik warga setempat juga mati. Akan tetapi, belum diketahui pasti berapa banya hewan milik warga yang mati usai terjadi letusan di Oro-oro Kesongo.
Parsidi juga meminta warga untuk menjauh dari Oro-oro Kesongo usai meletus. Dia khawatir semakin banyak warga yang terkena gas beracun yang keluar saat meletus.
Sumber : CNN Indonesia