FANEWS.ID – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banda Aceh melalui Penanggungjawab Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Susi Erlita, menjadi narasumber pada kegiatan penyuluhan bahaya narkoba dan kenakalan remaja.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Gampong Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, itu berlangsung pada Rabu (19/7/2023) di desa setempat.
Adapun yang menjadi peserta dalam kegiatan ini sejumlah 25 orang para remaja putra dan putri Gampong Tibang.
Dalam kesempatan itu, Susi Erlita mengatakan, bahaya narkoba dan efeknya sangat merusak tubuh dan menghancurkan masa depan.
“Jauhi narkoba dan jadilah penggiat P4GN anti narkoba bagi sesama teman sebayanya di gampong masing-masing,” kata Susi.
Susi mengatakan peredaran narkoba telah mengancam generasi dan bila tidak bergerak bersama maka akan mendapatkan generasi masa depan yang rusak dan tidak punya lagi cita-cita.
Kata Susi, narkoba ini memiliki dampak yang negatif, salah satunya dapat menurunkan kesadaran, yang berujung pada hilang ingatan dan dapat menimbulkan ketergantungan.
Oleh karena itu, Susi menekankan kepada remaja putra dan putri Gampong Tibang jangan pernah menekati dan mencoba-coba untuk menggunakan narkoba.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para remaja, karena itu BNNK Banda Aceh berharap kegiatan seperti ini rutin dilakukan agar generasi muda bisa mengetahui bahaya narkoba bagi kehidupan dan masa depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Keuchik Gampong Tibang melalui Sekretaris Gampong Anwar saat membuka secara resmi kegiatan tersebut mengajak para remaja untuk bangun membangun gampong desa.
“Kegaiatan penyuluhuan narkoba dan kenakalan remaja ini telah rutin kita lakukan, apalagi kegiatan penyuluhan bahaya narkoba kami akan bertekad untuk segera mendeklarasikan Desa Bersinar atau bersih narkoba,” ujarnya..(*)
sumber: infopublik.id
