BERITA ONLINE TERVIRAL

Aceh Terima Penghargaan Innovative Government Award 2020

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Jumat, 18 Desember 2020 - 20:36 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat menerima piagam dan piala dari Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kemendagri Agus Fatoni pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2020 di Jakarta, Jum’at (18/12/2020).

Jakarta (fanews.id) — Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia memberikan penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2020 kepada Pemerintah Aceh. Penghargaan itu diterima langsung Gubernur Aceh Nova Iriansyah di Jakarta, Jumat 18/12.

Aceh mendapatkan penghargaan dalam kategori Provinsi Sangat Inovatif. Aceh mendapatkan penghargaan IGA 2020 itu bersama dengan 15 Provinsi lainnya di Indonesia, serta 38 Kabupaten/kota termasuk yang di antaranya adalah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Bireuen.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Prediksi Lazio vs Napoli, Serie A Italia 28 Januari 2024

“Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah daerah yang telah melahirkan inovasi, dan terobosan yang manfaatnya bukan hanya dirasakan oleh daerah, tapi telah memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa dan negara,” ujar Mendagri, Muhammad Tito Karnavian dalam keterangan yang disampaikan Kepala Badan Litbang Kemendagri RI Agus Fatoni.

Agus Fatoni mengatakan penghargaan diberikan karena Aceh dinilai sangat inovatif berdasarkan pengukuran indek inovasi daerah 2020. Penilaian pengukuran indeks inovasi tersebut dilakukan dengan melibatkan 15 dewan juri dari Kementerian/Lembaga, media dan juga berbagai instansi ataupun lembaga kredibel lainnya.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Selain Polda Aceh, Polres Lhokseumawe Juga Gelar Vaksinasi Dan Bansos Bersama Ulama

Sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2018 tentang Inovasi Daerah serta berdasarkan Permendagri Nomor 104 Tahun 2018 tentang Penilaian Pemberian dan Penghargaan atau Insentif Inovasi Daerah, pihaknya diamanatkan untuk melakukan pengukuran indeks inovasi daerah.

Fathoni berharap inovasi tersebut menjadi katalisator untuk mempermudah pertumbuhan investasi dengan menghilangkan segala hambatan dalam birokrasi terkait dengan investasi mulai dari pusat hingga ke daerah dengan filosofi inovasi yang harus bisa memangkas biaya (cut off cost of the money), memangkas jalur birokrasi yang panjang (cut off bureaucratic path) dan memangkas waktu yang panjang (cut off the time) yang dalam implementasinya dijalankan dengan motto lebih cepat (faster), lebih mudah (easier), lebih murah (cheaper), lebih pintar (smarter) dan lebih baik (better).

Baca Juga Artikel Beritanya:  Siap - Siap, Pemkab Nagan Raya Terima 702 CPNS Tahun 2021. Ini Penjelasan Sekda

“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah berkolaborasi dalam acara yang sangat penting ini,” kata Fatoni.

Menurut Fatoni, penghargaan itu momentum apresiasi terhadap langkah besar yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam melakukan reformasi pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan melalui berbagai inovasi. []

Baca Juga

Uncategorized

Pendaftaran CPNS Kemenag Dibuka, Ada 20.772 Formasi

Uncategorized

Gubernur Akan Lantik FKKA

Uncategorized

51 Nelayan Aceh Sudah Jalani Test Swab

Uncategorized

Wali Kota Minta PDAM Fungsikan Total Reservoir Taman Sari

Uncategorized

Dandim 0101/BS, Tinjau Langsung Pengerjaan Balai Pengajian TMMD 110

Uncategorized

Rapim TNI-Polri 2021 Solidkan Barisan Kawal Vaksinasi Hingga Pulihkan Ekonomi Nasional

Uncategorized

Ditlantas Polda Aceh Bersama Organda Dan TVRI Aceh Gelar Talkshow Sosialisasi Vaksinasi Secara Virtual Kepada Pengemudi

Uncategorized

Tim Sisinfoter Sdirpit Pusterad Kunjungi Makodim 0101/Aceh Besar