BERITA ONLINE TERVIRAL

Gubernur Aceh Ajak BUMN Ikut Musrenbang untuk Efektifitas Dana CSR

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 6 Januari 2021 - 11:28 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Gubernur Aceh Nova Iriansyah, didampingi istri Dyah Erti Idawati, coffee morning bersama Forum Komunikasi BUMN Aceh di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu (6/1/2021).

Banda Aceh (fanews.id) —- Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengajak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terlibat dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) dengan pemerintah. Tujuannya agar perusahaan mengetahui peta rencana pembangunan suatu wilayah, sehingga BUMN dapat menyesuaikan penempatan dana CSR.

“Agar keterlibatan perusahaan-perusahaan ini dapat sejalan dan sinkron dengan program pemerintah,” ujar Nova saat melakukan coffee morning bersama Forum Komunikasi BUMN Aceh, di Pendopo Gubernur Aceh, Rabu, 06 Januari 2021.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Pemkab Aceh Besar Raih WTP ke-9

Hadir pada kegiatan itu 22 perwakilan BUMN yang tergabung di bawah Forum Komunikasi BUMN Aceh. Sementara turut mendampingi Gubernur Aceh, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, T. Ahmad Dadek, Kepala Dinas Sosial Aceh Al Hudri, Kepala Bappeda Aceh Helvizar, Ketua TP PKK Aceh Dyah Erti Idawati, serta sejumlah kepala SKPA lainnya.

Menurut Nova, jika perusahaan dilibatkan dalam perencanaan pembangunan pemerintah, maka penggunaan dana CSR diyakini akan lebih tepat sasaran. Selain itu, dengan begitu CSR juga dapat menyasar target-target yang belum tercover bantuan pemerintah.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Aceh Al Hudri, pada kesempatan itu meminta kepada Forum Komunikasi BUMN Aceh untuk dapat menempatkan CSR mereka dalam penanganan bencana. Khususnya untuk penyediaan Bahan Bangunan Rumah (BBR), seperti seng, triplek, semen, dan lain-lain.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Operasi Keselamatan-2021 Dimulai

“Aceh rawan bencana dan kita selalu membutuhkan Bahan Bangunan Rumah (BBR), seperti seng, triplek, semen, dan lain-lain, untuk merangsang masyarakat dalam membangun kembali tempat mereka,” ujar Al Hudri.

Senada dengan Al Hudri, Ketua TP-PKK Aceh Dyah Erti Idawati juga menyampaikan bahwa keterlibatan CSR perusahaan akan sangat membantu pihaknya dalam pemberdayaan dan pengembangan usaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Dyah juga berharap BUMN yang ada di Aceh dapat membantu UMKM dengan membeli dan menggunakan berbagai produk hasil kerajinan lokal.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

Selain itu, terkait upaya TP PKK dalam mencegah stunting, kata Dyah, pihaknya juga memerlukan dana operasional untuk Rumoh Gizi Gampong (RGG) yang sebelumnya telah dibentuk di seluruh Aceh.

“Selama ini operasional Rumoh Gizi Gampong menggunakan Dana Desa, tapi karena Covid-19 tidak bisa digunakan lagi,” kata Dyah.

Dalam pertemuan yang diiringi dengan sarapan pagi itu disepakati bahwa musrembang dengan BUMN akan dilakukan pada 18 dan 19 Januari 2021. []

Baca Juga

Uncategorized

Pemerintah Aceh Antar Lagi Bantuan untuk Korban Banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara

Uncategorized

Pemkab Aceh Barat Perkuat FKUB Antisipasi Potensi Konflik

Uncategorized

Menyambut Geliat Pariwisata Aceh Singkil

Uncategorized

Kapolda Aceh Berikan Kuliah Umum Untuk Taruna Akpol

Uncategorized

Rasio Kelulusan Di SBMPTN sebesar 41 Persen, Bukti Pendidikan Aceh Berkualitas

Uncategorized

Disdik Aceh dan Polda Aceh Jalin kerjasama Pengembangan Pendidikan lalu Lintas
Mobil Truk Bermuatan Lima Ton Cabai Terjungkal di Bener Meriah

Uncategorized

Mobil Truk Bermuatan Lima Ton Cabai Terjungkal di Bener Meriah

Uncategorized

Wali Kota dan Bank Aceh Syariah Serah Becak Untuk Warga Kurang Mampu