BERITA ONLINE TERVIRAL

Bahas Antrean Solar, Dinas ESDM Aceh Rakor dengan Pertamina

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Kamis, 30 November 2023 - 15:57 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Aceh mengadakan rapat koordinasi dengan PT Pertamina Patra Niaga Sales Area Aceh.

Pertemuan tersebut menyoroti kondisi antrean Solar yang terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Aceh, seperti Kota Banda Aceh, Aceh Besar dan Kota Lhokseumawe.

Menurut penjelasan pihak Manager Sales Area PT. Pertamina Patra Niaga Aceh, antrean solar subsidi di beberapa SPBU disebabkan oleh tindakan pembinaan yang dilakukan oleh Pertamina.

Pembinaan ini berupa sanksi penghentian pasokan solar subsidi kepada SPBU yang melakukan pelanggaran penyaluran yang tidak tepat sasaran atau dikenal sebagai pelansiran.

Baca Juga Artikel Beritanya:  BKPSDM Langsa Terima Penghargaan Terbaik

Sanksi ini, sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku, berupa penghentian pasokan selama 14 hingga 30 hari. Enam SPBU di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar telah menerima sanksi ini, menyebabkan penumpukan kendaraan di SPBU lain yang masih beroperasi normal.

Kepala Dinas ESDM Aceh, Mahdinur, meminta Pertamina untuk memberlakukan kebijakan penghentian pasokan secara bergiliran, bukan secara serentak.

Hal ini bertujuan agar SPBU yang mendapat sanksi masih dapat menerima pasokan Solar Subsidi secara teratur dan dapat terus melayani konsumen.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Berkonsep Green Building, BSI Bangun Gedung Landmark Aceh

Mahdinur juga mengusulkan penambahan kuota (top up) ke SPBU terdekat yang tidak terkena sanksi, sehingga antrean ini bisa diurai.

Menanggapi prediksi kekurangan kuota, Pertamina menjamin ketersediaan Solar Subsidi di SPBU dan mendorong penyediaan produk substitusi seperti Dexlite dan Pertamina Dex.

Kepala Dinas ESDM Aceh menekankan agar SPBU mematuhi ketentuan penyaluran solar subsidi dan menyakinkan masyarakat bahwa pasokan akan tetap normal selama penyaluran berlangsung sesuai sasaran.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Selama 2023, BNNP Aceh Lakukan Tes Urine 28.967 Orang

“Kepada masyarakat diminta untuk tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan solar subsidi, karena Pertamina berdasarkan kondisi realisasi terakhir, telah menjamin penyaluran akan tetap normal sampai akhir tahun,” pungkasnya.

Sebelumnya, pada tanggal 29 Mei 2023, Pj. Gubernur Aceh telah mengirim surat kepada Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi, mengusulkan penambahan kuota Solar Subsidi sebesar 45.000 kilo liter untuk tahun 2023. Namun, kebijakan penambahan kuota masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat.(red/InfoPublik)

Baca Juga

Daerah

KUA Singkil Utara dan IPARI lakukan Pembinaan Mualaf

Daerah

Sekda Lantik 6 Pejabat Eselon II di Lingkungan Pemerintah Aceh

Daerah

Sekda Ingatkan Jajaran Pemerintah Aceh Kejar Target Kerja

Daerah

Pemerintah Aceh Ajak Santri MUQ Pagar Air Ikut Berikan Pemahaman Positif Vaksinasi kepada Masyarakat

Daerah

Wali Kota Medan Dukung Program ‘Road Safety Policing’
DPD RI - USK Bahas RUU PLP2B

Daerah

DPD RI – USK Bahas RUU PLP2B

Daerah

Kaper BKKBN Aceh, Perlu Ikhtiar untuk Percepatan Penurunan Angka Stunting

Daerah

Luncurkan Program Rampagoe, Penjabat Gubernur Aceh Apresiasi PT PEMA