Berita News terviral

Basarnas Evakuasi WNA Penumpang Kapal Pesiar di Perairan Aceh

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Selasa, 19 Maret 2024 - 04:41 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) mengevakuasi seorang warga negara asing (WNA) Jepang yang juga penumpang kapal pesiar yang tengah berlayar di perairan provinsi Aceh.

Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain di Banda Aceh, mengatakan, penumpang bernama Hitoshi Imaoka, 68 tahun, itu dievakuasi lantaran sakit.

“Korban dievakuasi dari kapal pesiar Pasific World karena sakit di dada dan mengalami gangguan pernapasan,” kata Ibnu.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Wapres Tegaskan Ekonomi Syariah Kunci Hadapi Tantangan Pembangunan Nasional

Menurut dia, pria tersebut sempat dirawat di kapal. “Namun, hasil analisa tim kesehatan di kapal itu, korban perlu dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut,” ungkapnya.

Hitoshi merupakan penumpang kapal Pasific World berbendera Panama. Kapal pesiar tersebut berlayar dari Mauritius dengan tujuan Penang, Malaysia.

Evakuasi menggunakan kapal SAR KN Kresna. Titik evakuasi berada di perairan Samudera Hindia, provinsi Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya:  KPK Panggil 4 Saksi Korupsi Pembangunan Shelter Tsunami di NTB

“Dari informasi tersebut, Basarnas Banda Aceh memberangkatkan tim menggunakan KN Kresna 232 ke titik evakuasi di perairan Samudera Hindia,” kata Ibnu.

Sebelum dievakuasi ke kapal SAR, warga negara Jepang tersebut menjalani pemeriksaan oleh petugas Balai Karantina Kesehatan Kelas I Banda Aceh. Serta pemeriksaan dokumen perjalanan luar negeri.

“Setelah pemeriksaan awal selesai, korban dipindahkan ke KN Kresna dan selanjutnya dibawa ke pelabuhan Ulee Lheue, kota Banda Aceh. Dari pelabuhan tersebut, korban langsung dievakuasi ke RSUD Zainoel Abidin, Banda Aceh,” terang dia.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Suhartoyo Dilantik Jadi Ketua MK Gantikan Anwar Usman

Ibnu mengatakan, proses evakuasi turut melibatkan pihak imigrasi, bea cukai, balai karantina, syahbandar, petugas radio pantai, agen kapal, serta pihak terkait lainnya.

“Dengan selesai evakuasi warga negara Jepang tersebut, maka operasi SAR ditutup dan semua personel yang terlibat dikembalikan ke instansi masing-masing,” pungkasnya. (InfoPublik/red)

Baca Juga

Kapolri: Pemanggilan Kepala BP2MI Percepat Pemberantasan Judol

Nasional

Kapolri: Pemanggilan Kepala BP2MI Percepat Pemberantasan Judol

Nasional

26.145 Kontainer Impor yang Ditahan di Pelabuhan Akan Dibebaskan

Nasional

Hari ini, MK Putuskan 5 Gugatan UU Ciptaker

Nasional

Menkopolhukam Hadi Minta Intelijen Kerja 24 Jam saat Pilkada

Nasional

Pemerintah Aceh Raih Penghargaan Anugerah Pengadaan 2023

Nasional

“Presiden Jokowi: Kesiapan Pemerintah Antisipasi Lonjakan COVID-19 Jauh Lebih Baik

Nasional

200 Hari Menghuni Jeruji Besi Thailand, Dua Nelayan Aceh Akhirnya Pulang Kampung
KPK Pastikan Bupati Sidoardjo Belum Dipanggil & Masih Diselidiki

Nasional

KPK Pastikan Bupati Sidoardjo Belum Dipanggil & Masih Diselidiki