FA News.id, KOTA JANTHO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar terus berupaya untuk mengantisipasi secara dini permasalahan ketersediaan pangan, dengan menggelar Program Bazar Pangan Murah. Program ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Darul Kamal Tgk Muhibuddin, yang menganggap langkah ini sebagai upaya konkret dalam mengurangi beban ekonomi masyarakat. “Kami apresiasi bazar pangan murah yang digelar Pemkab Aceh Besar, karena ini benar benar menyentuh kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Tgk Muhibuddin, di Masjid Baitul Kiram, Peukan Biluy, Kecamatan Darul Kamal, Kabupaten Aceh Besar, Senin (1/4/2024).
Menurutnya, saat ini masyarakat sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah untuk memperoleh bahan pokok dengan harga yang terjangkau. Dengan digelarnya pangan murah tersebut, Pemkab Aceh Besar telah membuktikan kepedulian nyata terhadap masyarakat di tengah terjadinya inflasi harga pangan. “Kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat dalam perolehan bahan pokok dengan harga yang terjangkau, terlebih lagi di bulan puasa menjelang hari raya Idul Fitri ini. Kami sangat berterimakasih atas kepedulian Pemkab terhadap rakyat Aceh Besar,” ucapnya.
Tgk Muhibuddin menyatakan bahwa kegiatan yang memperhatikan masyarakat sejalan dengan ajaran Rasulullah SAW. Dalam konteks keagamaan, Muhibuddin menegaskan bahwa memperhatikan kebutuhan masyarakat adalah tanggung jawab penting bagi pemerintah atau umara.
“Pemerintah harus selalu memperhatikan masyarakatnya. Jika mereka mengabaikannya, itu merupakan tindakan yang zhalim dan bertentangan dengan ajaran agama. Alhamdulillah Pemkab Aceh Besar menyadari hal itu ,” ujarnya.
Ketua MPU Darul Kamal Tgk Muhibuddin berharap, perhatian Pemkab Aceh Besar terhadap masyarakat dengan menggelar kegiatan seperti bazar pangan murah tersebut dapat dilakukan secara konsisten untuk membantu masyarakat di Aceh Besar, yang sangat membutuhkan uluran tangan dari pemerintah. “Semoga kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara kontinyu guna membantu masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.(**)
