Berita News terviral

Geruduk Kantor DPR Aceh, Massa Mahasiswa Tuntut Pembentukan Pansus BPBJ

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 8 Mei 2024 - 22:18 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FA News.id, Banda Aceh — Massa Mahasiswa menggelar aksi demo terkait kinerja Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Aceh dan menuntut Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengawasi kinerja BPBJ yang diduga telah mencurangi dana Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA).

Aksi Demo ini tergerak dari aksi mahasiswa sebelumnya yang memprotes kerusakan fasilitas publik Website LPSE Aceh dengan dugaan ada korupsi berjamaah, aksi ini dimulai di depan kantor DPR Aceh pagi dan di akhiri di kantor Gubernur Aceh, hari Rabu, (08/05/2024).

Baca Juga Artikel Beritanya:  Rp3,40 triliun Dana Desa 2024 sudah tersalurkan di Aceh

Massa aksi menuntut transparansi data Pansus PJB DPRA tahun 2021dan sejauh mana kasus BPJB ditangani.

Sorak menyoraki anggota DPRA untuk keluar agar beraudiensi dengan Massa demo, namun sayangnya pihak DPRA menutup telinga dan hanya mengutus staf yang datang.

“Anggota DPR Aceh sedang dinas diluar semua, tak ada yang bisa kalian temui saat ini karena agenda tersebut sudah ada sebelum kalian turun aksi,” ungkap dari Staf khusus DPR Aceh.

Baca Juga Artikel Beritanya:  SKPA Implementasikan Aplikasi SRIKANDI

Ujaran kekecewaan pun terlontar dari pihak massa pendemo mereka mengatakan pernyataan itu hanya akal-akalan pihak DPRA yang tak mau temui massa aksi.

“Boleh kita buka aturannya, memang harus ada anggota DPR yang menjadi penunggu untuk masa sampaikan aspirasi,” sebut Orator Massa Mahasiswa.

Itu menvalidasi hal itu, pihak media menyisiri ruangan setiap komisi, dan kami menemukan beberapa anggota DPR Aceh, berasalan sedang rapat komisi hingga enggan menemui massa aksi.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Sepekan Jelang Pembukaan PON, Pemerintah Aceh Giatkan Promosi

Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung dengan damai dan dikawal oleh aparat kepolisian. Para pengunjuk rasa membawakan poster-poster yang berisi tuntutan mereka, diantaranya, “Usut Tunta Kasus Korupsi” dan “Rakyat Butuh Transparansi informasi Publik”.

Aksi ini menunjukkan komitmen kuat mahasiswa dan pemuda Aceh dalam memastikan transparansi dan integritas dalam pengelolaan pemerintahan daerah, serta keberhasilan dalam penyelenggaraan acara olahraga nasional yang akan segera berlangsung.

Baca Juga

Asisten Sekda

Pemerintahan

Asisten Sekda Buka Rakor GTRA di Aceh

Pemerintahan

Pemerintah Aceh Dukung Penerapan Sistem Merit dalam Penentuan Jabatan ASN untuk Tingkatkan Kinerja

Pemerintahan

Pemko Sabang Raih Penghargaan BKN Award 2023

News

Penjabat Gubernur Aceh Dampingi Menkopolhukam Tinjau Rumoh Geudong

Pemerintahan

Pemko Sabang dapat Nilai Tertinggi pada EPPD

News

Dihadiri Penjabat Gubernur Aceh, Kemendagri Canangkan Pembagian Bendera Merah Putih di Kota Lhokseumawe

Pemerintahan

Triwulan Kedua 2023, Sebanyak 4.616 ASN Mendonasikan Darah ke PMI

News

Pemerintah Aceh Gelar MQK III, Ini Sejumlah Pesan Pj Gubernur Aceh