BERITA ONLINE TERVIRAL

Sebanyak 18.850 Aset Pemda di Aceh Belum Tersertifikasi

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Jumat, 31 Mei 2024 - 09:12 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Dari total 28.152 bidang aset yang dimiliki pemerintah kabupaten/kota di seluruh Aceh, baru 9.302 bidang aset yang tersertifikasi, sementara sisanya belum memiliki sertifikat.

Demikian disampaikan Kepala Satgas Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK RI, Agus Priyanto, dalam kegiatan rapat koordinasi pencegahan korupsi terintegrasi wilayah Aceh, di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur Aceh.

Agus berharap sertifikasi aset Pemda di Aceh dapat dipercepat. Ia meminta setiap Pemda untuk menetapkan target jumlah bidang aset yang akan disertifikasi pada tahun ini dan tahun depan.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Samsat Lhokseumawe Jemput Pajak Di Warung Kopi

Agus juga meminta agar aset yang tercatat sebagai milik Pemda dipastikan fisik barangnya masih ada. “Selain sertifikasi aset, hal penting lainnya adalah keberadaan fisik aset tersebut, sebab ada daerah yang asetnya tidak ditemukan ataupun hilang, utamanya aset kendaraan,” katanya.

Lebih lanjut, Agus mengatakan, aset yang sudah tersertifikasi jangan dibiarkan menganggur. Aset tersebut harus dimanfaatkan untuk menambah pendapatan daerah.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Tepat 20 Tahun Tsunami, Komunitas Film Trieng Gelar Nobar di Taman Budaya

“Kalau bisa kerja sama dengan pihak ketiga silakan, walaupun hanya menambah 1 rupiah pendapatan daerah,” pungkas Agus.

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah Aceh, Azwardi, menyambut baik pendampingan dilakukan KPK RI untuk percepatan sertifikasi aset milik pemerintah daerah di seluruh Aceh. Pendampingan itu digelar KPK dalam Rakor Pencegahan Korupsi Terintegrasi wilayah Aceh, di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur Aceh, Rabu, 29 Mei 2024.

Baca Juga Artikel Beritanya:  "Dr. Nurdin Dorong Adanya Terobosan Model Baru dalam Budidaya Nilam di Aceh Jaya

Rakor tersebut diikuti oleh Sekda, Inspektorat dan Badan Pengelolaan Keuangan Daerah dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.

Menurut Azwardi, masih banyak aset pemerintah daerah di Aceh yang belum tersertifikasi. Terutama daerah yang berasal dari pemekaran, masih banyak sengketa aset antara daerah yang dimekarkan dengan daerah lama.

“Kami berharap semuanya pada hari ini bisa mengikuti dengan baik, sehingga proses sertifikasi barang milik daerah bisa cepat selesai,” kata Azwardi. (InfoPublik/red)

Baca Juga

Daerah

Antusiasme Masyarakat Dapil II Membludak Hadiri Peusijuk dan Pemenangan AMAN

Daerah

Vaksinasi adalah Ikhtiar Melindungi Warga

Daerah

Setetes Darah Bapak Ibu Adalah Nyawa Bagi Kami

Daerah

Pj Ketua PKK Sambut Baik Pelaksanaan Kongres Nasional Endokrinologi Metabolik dan Diabetes di Aceh 0

Daerah

Warga Blang Ado Aceh Utara Tolak Rencana Penampungan Rohingya

Daerah

Basarnas Kembali Temukan Jasad Manusia di Aceh Jaya, Diduga Imigran Rohingya

Daerah

PT PEMA Launchig Program Rampagoe

Daerah

Aceh Culinary Festival 2023 Dimulai, Achmad Marzuki Ajak Masyarakat Nikmati Sensasi Kuliner Khas Aceh