Takengon (Fanews.co)•Bripka Azmi Mata Rosa, anggota Satlantas Polres Aceh Tengah yang dipimpin oleh Kasatlantas AKP Aiyub,S.E,MH menunjukkan aksi heroiknya dalam menghadapi amukan massa. Ia berhasil mencegah terjadinya kerusuhan dan menyelamatkan nyawa keenam pengusaha rental, termasuk Abdurrahman Puteh (50), pengusaha rental asal Pidie, yang menjadi korban pengeroyokan.
Kejadian ini bermula ketika Abdurrahman Puteh dan lima rekannya mendekati lokasi mobil rental yang dicuri. Namun, pelaku yang menguasai mobil rental miliknya berteriak “maling”, sehingga warga sekitar berdatangan dan hampir memukuli korban.
Bripka Azmi Mata Rosa dengan sigap langsung menjaga keenam pengusaha rental dari amukan massa yang sudah banyak berdatangan di lokasi kejadian. Ia mengamankan mereka di teras salah satu rumah mantan anggota DPRK Aceh Tengah, Sukurdi.
Polres Aceh Tengah telah mengamankan tiga pelaku penganiayaan, yaitu RK (28), ZF (32), dan AS (42), yang berasal dari Kabupaten Bener Meriah. Kapolres Aceh Tengah, AKBP Dody Indra Eka Putra, melalui Kasat Reskrim, IPTU Deno Wahyudi, membenarkan kejadian tersebut dan menghimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing emosi dan main hakim sendiri.
Kejadian ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu menyelesaikan permasalahan dengan cara yang damai dan sesuai dengan hukum yang berlaku,iya telah menunjukkan contoh yang baik sebagai anggota kepolisian yang profesional dan berdedikasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dengan tindakan sigap dan profesional, Bripka Azmi Mata Rosa berhasil mencegah terjadinya kerusuhan dan menyelamatkan nyawa keenam pengusaha rental. Semoga kejadian ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu berbuat baik dan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
