BERITA ONLINE TERVIRAL

JKPI Nobatkan Banda Aceh Sebagai Ibukota Kebudayaan Indonesia

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Senin, 29 Maret 2021 - 15:25 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Aminullah: Ini Momen Majukan Wisata Banda Aceh

Banda Aceh  | Jaringan Kota Pusaka Indonesia menetapkan Banda Aceh sebagai Ibukota Kebudayaan Indonesia. Hal itu mengemuka dalam Rapat Pra Kongres JKPI 2021, Senin (29/3/2021) di Aula Mawardi Nurdin, Lingkungan Balai Kota.

Rapat yang diikuti oleh Bupati/Walikota anggota JKPI ini memilih Banda Aceh sebagai ibukota Kebudayaan Indonesia yang tertuang dalam “Mufakat Banda Aceh Ibukota Kebudayaan Indonesia.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Asisten Administrasi Umum, Pantau Donor Darah ASN di SKPA

Rapat Pra Kongres JKPI tersebut mengeluarkan Rekomendasi Pusaka Waktu yang diaktualkan dalam bentuk Ibukota Kebudayaan bergilir yang tertuang dalam “Mufakat Banda Aceh Ibukota Kebudayaan Indonesia”.

Para peserta menyepakati “Mufakat Banda Aceh” tentang dimulainya Ibu kota Kebudayaan, yaitu untuk tahun 2021 dipilih Kota: Bogor, Banda Aceh, Surakarta, Sawahlunto, dan Ambon.

Wali Kota Aminullah Usman dalam penyampaiannya mengatakan dengan dipilihnya Banda Aceh sebagai Ibukota Kebudayaan Indonesia akan menjadi moment untuk memajukan sektor wisata dan sarana promosi baik nasional maupun internasional.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Bantua Untuk UKM Tahap Dua Kembali Dibuka

“Ini adalah momen yang sangat berharga demi memajukan sejumlah destinasi wisata sebagai ajang promosi wisata Banda Aceh agar semakin dikenal di manca negara, dan dengan sendirinya semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke “Kota Gemilang”, ungkapnya.

Aminullah juga menyampaikan ditetapkan Banda Aceh sebagai Ibukota Kebudayan Indonesia juga akan mempengaruhi pendapatan dari pelaku usaha tidak hanya di sektor wisata tapi juga sektor lainnya.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Bupati Mawardi Ali : Mari Keluarkan Zakat Fitrah

“Jika wisatawan semakin ramai berkunjung, maka dengan sendirinya akan mendorong peningkatan pendapatan dan perputaran ekonomi serta membuka lapangan kerja,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman bersama Presidium JKPI Alfredi, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto Direktur JKPI Nanang Asfarinal melakukan penandatanganan Mufakat Banda Aceh Ibukota Kebudayaan Indonesia.

Baca Juga

Uncategorized

Vaksinasi Covid-19 Lancar Tanpa Reaksi KIPI Serius di Aceh  

Uncategorized

Kadisdik Aceh: Standar Mutu Pendidikan Tak Bisa Diukur dari Besaran TPS Semata

Uncategorized

Kasus Aktif Covid-19 di Aceh Lebih Enam Ribu Orang, 379 Kasus Baru

Uncategorized

Ditlantas Polda Aceh Peduli Petugas Kebersihan

Uncategorized

970 Orang Ikut Vaksinasi Massal, Penyuntikan Dosis 2 Mulai Mendominasi

Uncategorized

Polda Aceh Tetapkan Dua Tersangka Baru Dugaan Korupsi PT KAI

Uncategorized

Peringati HUT ke-48, Komut PT BAS Ingatkan Amanat RUPS

Uncategorized

Tim Safari Ramadhan Tanam 714 Pohon dan Bantu Rp. 571.000.000 untuk 54 Masjid