Nikmati berita Interaktif Dan Live Siber Report 24 jam Fanews.co Gen Z
Download
Berita News terviral

Jelang Meugang, Dinkes Aceh Besar Ketatkan Protokol Kesehatan di Pasar Induk

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 7 April 2021 - 11:06 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita. SKM. M.Kes

 

Aceh Besar (FANews.Id) — Memasuki bulan suci Ramadhan, masyarakat Aceh mempunyai kebiasaan memasak daging kambing atau sapi, dan menikmatinya bersama keluarga. Kebiasaan yang sudah menjadi tradisi tersebut dinamai dengan Meugang atau Makmeugang.

Untuk itu, dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Dinas Kesehatan Aceh Besar akan memperketat protokol kesehatan terutama di Pasar Induk. “Kita telah menyiapkan beberapa langkah dalam memperketat protokol kesehatan, juga nanti ada pembagian masker disitu,” ujar kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita, di ruang kerjanya, Rabu, 7/4/21.

Baca Juga Artikel Beritanya:  BMKG Bongkar Alasan Musim Kemarau Bikin Polusi Udara Makin Brutal

Jelas Anita, kabupaten Aceh Besar saat masih berada di Orange Zone, yang artinya terdapat penyebaran Covid 19 yang masih tinggi. “Status Zona Oranye itu diberikan pada kabupaten/kota atau wilayah yang berdekatan dengan Zona Merah, dan kita tahu bulan lalu Kota Medan kembali memasuki Zona Merah,” jelas Anita.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Gubernur Aceh Sampaikan Terima Kasih atas Partisipasi Semua Pihak Cegah Covid-19

Pihaknya, kata Kepala Dinkes Aceh Besar terus melakukan upaya 3 T yang telah ditetapkan oleh Kemenkes RI, yaitu testing (pengujian), tracing (pelacakan), dan treatment (pengobatan). “Per hari ini (7/3), total kasus yang terkonfirmasi sejak awal masuk Corona ke Aceh Besar sejumlah 1633 kasus, dengan 70 orang meninggal, 1542 sembuh, dan 29 yang sedang dirawat, upaya-upaya pencegahan terus kita lakukan,” ungkapnya.

Dan ia juga tidak bosan-bosan mengingatkan kepada masyarakat untuk terus mentaati protokol kesehatan. Khususnya kepada Pemerintah Gampong, untuk terus melaporkan jika ada warganya yang baru pulang dari luar daerah khususnya Red Zone.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Mawardi Ali : Jangan Lagi Membangun Gapura Dengan Dana Desa

“Sering kali kita menghimbau kepada aparatur gampong untuk terus melaporkan jika ada warganya yang baru pulang dari zona merah, apalagi memasuki meugang, biasanya yang merantau itu pulang, nah peran pemerintah gamping disini sangat penting, jangan sampai lengah”.

Baca Juga

Uncategorized

Ketua DPRK Aceh Besar Inspektur Upacara HUT RI Ke 76

Uncategorized

Pemkab Nagan Raya Terima 1680 Vaksin Sinovac Dari Pemerintah Aceh

Uncategorized

BNNP Aceh  Gagal Pengiriman Narkotika Ke Sumut, Dua Tersangka Diamankan

Uncategorized

Kasus Baru Covid-19 Tambah 284 Orang, Banyak Isolasi Mandiri

Uncategorized

Terima Julang Emas, BKSDA: Luar Biasa Sehat, Pemeliharaannya Ekstra

Uncategorized

DPRA dan DPRK se Aceh sepakat Pilkada digelar pada 2022

Uncategorized

Kapolda Aceh Kunker Ke Polres Aceh Utara, sekalian Tinjau Vaksinasi dan Silaturahmi dengan Ulama

Uncategorized

Selain Sopir dan Penumpang, Petugas Loket di Terminal Batoh Juga Ikut Terima Vaksin