BERITA ONLINE TERVIRAL

Nekat Melintasi Perbatasan Untuk Mudik, 22 Orang Diswab Antigen, 1 Reaktif

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 12 Mei 2021 - 07:24 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Aceh Tamiang – Petugas gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Dishub, Dinkes, dan instansi terkait lainnya terus melakukan penjagaan secara ketat di perbatasan Aceh Tamiang – Sumut untuk mengantisipasi masyarakat yang nekat melakukan mudik menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Dicky Sondani, S. I. K., M. H yang didampingi Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, S. H., S. I. K., M. Si, dalam siaran persnya mengatakan, personel yang bertugas di perbatasan Aceh Tamiang – Sumut terus memperketat penyekatan menjelang H-1 lebaran Idul Fitri sebagai upaya mencegah lonjakan Covid-19 pasca lebaran nanti.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Sanksi Tegas Menanti, MenPAN-RB: Jika Temukan ASN Mudik, Silahkan Lapor

“Namun, sejauh ini masih ditemukan masyarakat yang nekat melintasi perbatasan untuk melakukan mudik,” sebut Dicky, Rabu (12/5/2021).

Dia menyebutkan, petugas saat ini sudah memeriksa sebanyak 22 orang yang nekat melintas untuk mudik dan dilakukan tes swab antigen. Dari jumlah tersebut, satu di antaranya hasilnya reaktif atas nama IBS (Inisial) yang merupakan warga Tanjung Pura, Sumut.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Pengusaha asal Aceh Beri Hibah 2 Triliun ke Polda Sumsel untuk Penanganan Covid 19.

“Ada satu yang reaktif. Namun kita sudah berkoordinasi dengan pegawai Dinkes yang bertugas di perbatasan untuk membawa yang bersangkutan ke GOR Aceh Tamiang untuk isolasi mandiri,” ujarnya.

Dicky juga menjelaskan, adanya satu warga yang reaktif ini juga merupakan efek dari mobilitas yang tinggi menjelang lebaran.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Sekda Apresiasi Semangat Perubahan Tenaga Medis RSUDZA

Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak nekat untuk melakukan mudik, karena di perbatasan tetap dilakukan pemeriksaan dan diswab antigen sebelum diputar balik oleh petugas.

“Sebenarnya kita sangat diuntungkan dengan adanya penyekatan di perbatasan. Karena itu merupakan filter pertama sebagai bentuk upaya pencegahan penularan Covid-19,” pungkasnya.

 

Baca Juga

Uncategorized

Harga Fortuner-Innova Diskon PPnBM hingga Desember 2021

Uncategorized

Ketua DPRK Aceh Besar Iskandar Ali : Potensi Obyek Wisata Aceh Besar Cukup Besar

Uncategorized

Posko PPKM Mikro Gampong Sidodadi Langsa Dicek Tim Asistensi Polda Aceh

Uncategorized

dr Mursyida Sp.S Dilantik Jadi Direktur RSUD Aceh Besar

Uncategorized

244 Gampong Akan Gelar Pilchiksung Serentak

Uncategorized

Banda Aceh Masuk 3 Besar Program We Love Cities 2020 WWF

Uncategorized

Pelantikan Gubernur Aceh Momentum Menguatkan Kebersamaan untuk Kemajuan Aceh

Uncategorized

Babinsa Koramil /19 Leupung, Bantu Bersihkan Lingkungan Masjid Assyuhada