Headline Berita Hari Ini

Home / Uncategorized

Minggu, 21 Maret 2021 - 05:54 WIB

Ayo Kunjungi Indahnya “Pesona Baby Island”

0:00

FANews.Id | Baby Island (Pulau Bayi) pulau nan mungil ini menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan di Pulau Banyak, Provinsi Aceh. Pulau ini hanya muncul 2 hingga 3 jam sehari dan menjadi tempat favorit burung camar untuk sekedar berkumpul dan bernyanyi bersama.

Jika melancong ke Pulau Banyak, anda wajib mengunjungi Baby Island. Pulau kecil ini hanya muncul siang hari dan menjadi tempat berkumpul ribuan burung camar. Pasir putih berpadukan air laut jernih kebiruan menerobos pandangan mata melihat biota laut laksana sebuah aquarium besar.

Pulau berukuran 3×6 meter ini terletak di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil. Letak kabupaten ini memang tergolong jauh dari Kota Banda Aceh, Ibukota Provinsi Aceh. Anda yang ingin ke Kabupaten Aceh Singkil dari Kota Banda Aceh butuh waktu sekitar 10 jam dengan menggunakan jalur darat.

Baca Juga Artikel Berita nya   Indeks Ekspektasi Konsumen di Aceh Membaik Seiring Penurunan Kasus Covid-19

Dari Ibukota Aceh Singkil ke Pulau Banyak, anda harus menyeberang dengan feri atau speedboat dengan waktu berlayar sekitar 2 hingga 3 jam. Sementara jika berangkat dari Kota Medan, Sumatera Utara, jarak tempuh sekitar 8 jam hingga ke Ibukota Aceh Singkil. Jika berangkat dari Medan anda juga dapat memilih terbang dengan pesawat ke kabupaten ini.

Tiba di Pulau Banyak, anda akan disambut dengan ragam lokasi wisata. Pemandangan di pulau ini juga tak kalah indah dengan destinasi di tempat lain yang sudah duluan tersohor.

Salah satu lokasi wisata yang menarik di Pulau Banyak yaitu Baby Island. Pulau ini dapat ditempuh sekitar 30 menit dengan ferry atau boat dari Kecamatan Pulau Banyak.

Pulau ini hanya bisa dilihat sekitar pukul 12.00 WIB dan hanya beberapa jam saja. Pulau ini terlihat ketika air laut surut. Saat air kembali pasang, pulau itu tidak lagi nampak.

Baca Juga Artikel Berita nya   Personil TNI / Polri bereama Damkar Aceh Besar Sigap Bersihkan Batang Pohon Tumbang Menutupi Badan Jalan

Keberadaan Baby Island tergolong unik. Sebelum tsunami memporak-porandakan Aceh 26 Desember 2004 silam, pulau ini ditumbuhi pohon kelapa. Namun setelah bencana dahsyat itu terjadi, pulau ini hilang tenggelam akibat penurunan daratan.

Keberadaan Baby Island kembali diketahui pada 2014 silam. Kemunculan pulau mungil ini hanya dapat dilihat kala air laut surut. Bentuk yang nampak ke permukaan yaitu pasir putih halus khas kepulauan banyak.

Begitu pulau ini kelihatan pada siang hari, ribuan burung camar yang berada di tengah laut mendekat dan singgah ke sana. Keberadaan burung-burung yang bermain di sana menjadi salah satu pemandangan yang siap memanjakan mata. Anda pun dapat mengabadikan pemandangan ini dengan ponsel pintar.

Baca Juga Artikel Berita nya   Kasus Covid-19 di Aceh Bertambah 91 Orang, Lima Meninggal Dunia

Tak hanya itu, anda yang berkunjung ke sana juga dapat melakukan snorkeling di pinggir Baby Island. Selain itu, pelancong juga dapat melihat detik-detik pulau kembali tenggelam saat air pasang. Tak jauh dari si “Pulau Bayi”, juga terdapat sejumlah pulau lain seperti Pulau Palambak, Pulau Rangik dan Pulau Panjang.

Di Pulau Banyak ada sekitar 63 pulau yang di antaranya berukuran kecil dan tak berpenghuni. Di Pulau Banyak juga ada spot bagi pengunjung yang ingin berselancar. Kualitas ombaknya berstandar internasional.
Jika anda berniat liburan di Aceh dengan pesona dunia. Pulau Banyak adalah pilihannya.

Ayoo liburan ke Pulau Banyak…Nikmatilah indahnya pesona Baby Island… !

Penulis : Fikri Rizal .T.A. S.Pd
ANS Dinas Pendidikan Aceh

Baca Juga

Uncategorized

Diskominsa Aceh bersama PWI Aceh Menggelar Uji Kompetensi Wartawan Angkatan ke-12 dan 13 di Kota Langsa

Uncategorized

Kasus Covid-19 Bertambah 259 Orang, 165 Orang Dinyatakan Sembuh

Uncategorized

Untuk Kelancaran, Satgas TMMD-110 Aceh Besar Melaksanakan Pengamanan Alat Berat saat Malam Hari

Uncategorized

Peringati Hari Pahlawan, Ditlantas Polda Aceh Bagi Masker Kepada Pengguna Jalan

Uncategorized

Kakankemenag Monitor Pelaksanaan KSM di MIN 27 Aceh Besar

Uncategorized

BMA Serahkan Rp 423 Juta Beasiswa Penuh Anak Muallaf di Acara Puncak KEJAR OJK

Uncategorized

Tiga Desa Wisata di Aceh Masuk 100 Besar Nominator Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

Uncategorized

Kakanwil Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman Ikut Kegiatan TOT