BERITA ONLINE TERVIRAL

Bangkai Kapal Perang Dunia II Ditemukan

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Senin, 24 April 2023 - 04:43 WIB    Banda Aceh

Image Source : CNN Indonesia

Image Source : CNN Indonesia

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Tim eksplorasi laut dalam Maritim Silentworld Foundation menemukan bangkai kapal Perang Dunia II yang menewaskan hampir 1.000 warga Australia.

Penjelajah laut menemukan bangkai kapal angkut Jepang bernama Montevideo Maru yang ditorpedo di lepas pantai Filipina.

Kapal tersebut ditenggelamkan pada 1 Juli 1942 oleh kapal selam AS yang awaknya tidak menyadari kapal tersebut membawa tawanan perang.

Tenggelamnya Montevideo Maru merupakan bencana maritim terburuk yang pernah terjadi di Australia, menewaskan sekitar 979 warga negara Australia, termasuk sedikitnya 850 tentara.

Warga sipil dari 13 negara lain juga berada di kapal tersebut, sehingga jumlah total tahanan yang tewas menjadi sekitar 1.060 orang.

Mereka telah ditangkap beberapa bulan sebelumnya oleh pasukan Jepang saat menjatuhkan kota pesisir Rabaul di Papua Nugini.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Hari Raya Idul Fitri 2023 Tanggal Berapa? Ini Penjelasan Pakar

“Akhirnya, tempat peristirahatan jiwa-jiwa yang hilang di Montevideo Maru telah ditemukan,” kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese.

“Kami berharap berita hari ini dapat memberikan sedikit penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan,” katanya.

Setelah lima tahun perencanaan, penjelajah mulai mencari bangkai kapal pada 6 April di Laut Cina Selatan, sebelah barat laut pulau utama Filipina, Luzon.

Mereka berhasil menemukan bangkai kapal, 12 hari kemudian dengan menggunakan peralatan berteknologi tinggi, termasuk kendaraan bawah air otonom yang dilengkapi dengan sonar.

Reruntuhan kapal akan tetap berada di dasar laut, di mana ia berada di kedalaman yang lebih dalam daripada keberadaan Titanic.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Begini Modus Calo Tiket Coldplay Jaring Korban Pakai Akun Medsos Palsu

Itu bertujuan untuk menghormati keluarga korban yang tewas. Tidak ada artefak atau sisa-sisa manusia yang akan dipindahkan.

“Penemuan Montevideo Maru menutup babak yang mengerikan dalam sejarah militer dan maritim Australia,” kata John Mullen, direktur Silentworld, yang melakukan eksplorasi.

Andrea Williams, seorang warga Australia yang kakek dan pamannya adalah tawanan sipil yang tewas di kapal tersebut. Ia juga ambil bagian dari misi menemukan kapal itu.

Dia mengatakan hari itu adalah “hari yang sangat penting” bagi warga Australia yang terkait dengan bencana tersebut.

“Saya tidak pernah bisa mengerti mengapa hal ini tidak menjadi bagian yang lebih penting dalam sejarah Perang Dunia II Australia,” kata Williams dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Bjorka Kembali Bocorkan 19,5 Juta Data BPJS Ketenagakerjaan

Kepala Angkatan Darat Australia, Letnan Jenderal Simon Stuart, mengatakan bahwa penemuan bangkai kapal tersebut telah mengakhiri ketidakpastian selama 81 tahun bagi orang-orang yang dicintai dari mereka yang hilang.

“Kehilangan seperti ini menjangkau beberapa dekade dan mengingatkan kita semua akan kerugian yang ditimbulkan oleh konflik,” katanya.

Korban lainnya yang tewas di atas kapal Montevideo Maru termasuk 33 kru dari kapal kargo Norwegia, Herstein, dan sekitar 20 penjaga dan kru Jepang.

Negara-negara lain yang terkena dampak penenggelaman kapal itu termasuk Inggris, Denmark, Estonia, Finlandia, Irlandia, Belanda, Selandia Baru, Kepulauan Solomon, Swedia, dan Amerika Serikat, menurut laporan AFP. (*)

Sumber : CNN Indonesia

Baca Juga

Beberapa Aplikasi Boros Baterai dan Cara Mengeceknya

Teknologi

Beberapa Aplikasi Boros Baterai dan Cara Mengeceknya
Berisi Malware, Google Tangguhkan Aplikasi China Pinduoduo

Teknologi

Berisi Malware, Google Tangguhkan Aplikasi China Pinduoduo
Microsoft Pasang ChatGPT-4 di Word

Teknologi

Microsoft Pasang ChatGPT-4 di Word
Peminat Motor Listrik Subsidi Baru 114 Orang

Teknologi

Peminat Motor Listrik Subsidi Baru 114 Orang

News

USK Kembangkan Kecerdasan Buatan
Cerita Peneliti BRIN Koma 4 Hari Demi Selamatkan Tanaman Langka

Teknologi

Cerita Peneliti BRIN Koma 4 Hari Demi Selamatkan Tanaman Langka
Studi Konstelasi Satelit Termasuk SpaceX Merusak Pemandangan Malam

Teknologi

Konstelasi Satelit SpaceX Merusak Pemandangan Malam
Elon Musk Sebut Kantor Berita Bisa Pasang Tarif per Artikel di Twitter

Teknologi

Elon Musk Sebut Kantor Berita Bisa Pasang Tarif per Artikel di Twitter