Headline Berita Hari Ini

Home / Uncategorized

Sabtu, 1 Mei 2021 - 16:59 WIB

BMA Mulai Salurkan Bantuan untuk Ibu Hamil dan Anak Stunting dari Keluarga Miskin

0:00

Calang – Baitul Mal Aceh (BMA) mulai menyalurkan bantuan kepada ibu hamil dan anak stunting dari keluarga miskin untuk penanggulangan stunting tahun 2021. Untuk tahap pertama ini telah disalurkan kepada 20 mustahik yaitu 19 ibu hamil dan 1 anak stunting di Kabupaten Aceh Jaya.

Bantuan bersumber dari dana zakat itu ditransfer langsung ke rekening masing-masing mustahik. Para penerima bantuan tersebar di beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Jaya sebanyak 7 orang, Kecamatan Indra Jaya 3 orang, Kecamatan Krueng Sabee 4 orang, dan Kecamatan Setia Bakti 6 orang.

Baca Juga Artikel Berita nya   Kolaborasi Vaksinasi Bareng HMI dan SEMMI, Kapolri Optimis Herd Immunity Terbentuk di Agustus-September

Kepala Sekretariat BMA, Rahmad Raden, Kamis (29/04/2021) mengatakan untuk program penanggulangan stunting tersebut BMA mengalokasikan anggaran kepada 50 mustahik yang terdiri dari ibu hamil dan anak stunting dari keluarga miskin. Mereka akan mendapatkan bantuan Rp500 ribu per bulan selama hamil hingga usia bayi 2 tahun yang disesuaikan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

“Untuk tahap pertama ini yang sudah dibantu adalah periode Januari- April 2021 kepada 20 orang di Kabupaten Aceh Aceh Jaya dengan total bantuan mencapai Rp40 juta. Sedangkan tahap kedua sebanyak 30 orang masih dalam proses,”kata Rahmad Raden.

Baca Juga Artikel Berita nya   Usai Rapat dengan KPK, Ketua Kadin Aceh: Pembentukan KAD Diharapkan Tuntas Desember

Ia menambahkan, program tersebut merupakan pilot project dan perdana di tahun 2021 dengan tujuan untuk mengurangi risiko stunting pada anak-anak Aceh dari keluarga miskin. Selain itu memberikan akses pangan bergizi untuk bayi sejak dalam kandungan hingga usia 2 tahun.

Rahmad Raden menjelaskan sebelumnya para penerima bantuan ini juga sudah dilakukan verifikasi faktual oleh tim BMA yang didampingi BMK Aceh Jaya, Bappeda Aceh Jaya, UNICEF dan bidan Puskesmas. Adapun sasaran dari program tersebut adalah ibu hamil dari keluarga miskin dan bayi di bawah 2 tahun juga dari keluarga miskin.

Baca Juga Artikel Berita nya   Nova: Isya Allah Saya Jaga Amanah Ini dengan Baik

“Dengan program tersebut diharapkan akan tersedia kebutuhan pangan bergizi bagi ibu hamil dari keluarga miskin. Juga akan terpenuhinya kebutuhan pangan bergizi bagi bayi sejak dalam kandungan hingga usia 2 tahun sehingga suatu saat Aceh akan terbebas dari stunting,” pungkas Rahmad Raden.[]

Baca Juga

Uncategorized

Fraksi PAN: Aceh Besar butuh Rumah Sakit yang Representatif

Uncategorized

Kasus Covid Bertambah 160 orang, 88 Warga Banda Aceh

Uncategorized

Bank Aceh Syariah Cabang Jantho Salurkan Program Bantuan CSR Untuk Pelaku Usaha Kecil

Uncategorized

Bupati Mawardi Ali : Terima Kasih Presiden Jokowi

Uncategorized

Polda Aceh Gagalkan Penyeludupan 1 Kg Narkotika Jenis Sabu di Bandara SIM

Uncategorized

Tim Gabungan Lakukan Tugas Penyekatan di Perbatasan

Uncategorized

Di Gayo Lues dan Aceh Tenggara, Sekda Bagikan 282 SK Kenaikan Pangkat

Uncategorized

Alhamdulilah, Bhabinkamtibmas Polres Sabang Jadi Guru Di Pengajian Tajwid Dan Kitab Tassawuf