BERITA ONLINE TERVIRAL

Pimpin Pasar Keuangan Syariah, BSI Raih Penghargaan Bisnis Indonesia Award 2022

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Selasa, 16 Agustus 2022 - 06:26 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Jakarta | PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) berhasil meraih penghargaan Bank Terbaik Sektor Perbankan Syariah dalam ajang Bisnis Indonesia Award (BIA) 2022 yang  bertemakan “Bangkit pada Tahun Perubahan”.

Penghargaan itu dianugerahkan kepada BSI, berdasarkan hasil kajian dan analisa tim riset Bisnis Indonesia terhadap emiten-emiten yang dinilai mampu memacu efisiensi dan aktif mencari peluang kendati berbagai tantangan menghadang pada tahun 2021. Sehingga pada akhirnya strategi tepat yang ditempuh emiten dapat menjadi daya dorong yang kuat bagi perekonomian.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur Compliance and Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi dalam seremoni Bisnis Indonesia Award 2022 yang diselenggarakan di The Ritz Carlton Mega Kuningan Jakarta, Senin (15/8).

Terkait pencapaian tersebut, Dewi mengungkapkan rasa terima kasih karena ajang Bisnis Indonesia Award 2022 telah mengapresiasi kinerja BSI yang terus solid, terutama selama pandemi Covid-19.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Dorong Perekonomian Aceh, BSI Perkuat Literasi dan Edukasi Ekonomi Syariah

“Alhamdulillah, kinerja kami kembali mendapatkan penilaian objektif dan apresiasi positif dari salah satu media terkemuka. Penghargaan ini tentunya berkat kerja keras dan kerja sama seluruh Insan BSI dan akan menjadi suntikan motivasi bagi kami untuk terus memberikan layanan perbankan syariah terbaik bagi masyarakat Indonesia,” ujar Dewi.

Dewi pun mengatakan bahwa pencapaian ini diharapkan dapat menjadi pemantik semangat bagi Bank Syariah Indonesia untuk terus memperkuat komitmennya menjadi tulang punggung dalam pengembangan ekosistem ekonomi syariah nasional.

Langkah ini sejalan visi BSI untuk meningkatkan kontribusi terhadap pemulihan perekonomian nasional pasca pandemi dan juga menjadi salah satu pemain utama dalam industri syariah global.

Baca Juga Artikel Beritanya:  BPS Catat Proyek IKN Dongkrak Ekonomi Kalimantan Naik 5,43%

Berdasarkan data terakhir, pada kuartal I/2022 BSI berhasil menunjukan kinerja baik dengan membukukan laba bersih sebesar Rp987,65 miliar, tumbuh 33,18 persen yoy. Sementara itu aset BRIS juga mengalami pertumbuhan sebesar 15,73 persen yoy menjadi Rp271,29 triliun.

Hingga Maret, BSI menempati peringkat ketujuh bank dengan aset, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), dan penyaluran kredit atau pembiayaan terbesar di Tanah Air, yang masing-masing mencapai Rp251 triliun, Rp219 triliun serta Rp163 triliun.

Pertumbuhan laba BSI ditopang oleh kenaikan pendapatan setelah distribusi bagi hasil yang tumbuh 10 persen yoy menjadi Rp3,82 triliun dan jumlah pembiayaan yang disalurkan oleh BSI. Dari sisi aset, pada kuartal I/2022 BSI mengalami pertumbuhan aset sebesar 15,73 persen yoy menjadi Rp271,29 triliun, dengan penyaluran pembiayaan yang tumbuh 11,59 persen yoy mencapai Rp177,51 triliun.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Ratusan Warga Jantho Antri Belanja Kebutuhan Pokok di Halaman Kejari Aceh Besar

Pertumbuhan dibarengi dengan kualitas aset yang membaik, ditandai dengan penurunan NPF (non performing financing) net menjadi 0,90 persen dan NPF gross menjadi sebesar 2,91 persen di Maret 2022.

Dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun mencapai mencapai Rp238,53 triliun atau tumbuh sebesar 16,07 persen yoy. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp100,73 triliun berasal dari tabungan atau tumbuh 15,48 persen yoy.

Selain kinerja yang cemerlang, seperti diketahui, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) juga berhasil menjadi penghuni baru indeks LQ45 untuk periode Agustus 2022 – Januari 2023. Pada jeda perdagangan Senin (15/8) saham BRIS berhasil mencapai level Rp1.545. Dengan level harga ini kapitalisasi pasar BRIS mencapai Rp62,91 triliun.[]

 

FANEWSID

Baca Juga

Ekonomi

Tembakau masih Menjadi Andalan Petani di Pantan Cuaca

Ekonomi

Laut Aceh Menyimpan Potensi Energi yang Besar

Aceh Besar

Sekdakab Aceh Besar Buka Rekonsiliasi Data Peserta Iuran BPJS Kesehatan

Ekonomi

“BI dan Perbankan Se-Aceh Gelar Serambi Rupiah Ramadhan

Ekonomi

Pengadaan Beras di Aceh Capai 60 Persen

Ekonomi

Ekspor Batubara Aceh ke India Capai USD31,05 Juta

Ekonomi

Aceh Deflasi, Harga Minyak Goreng Kembali Turun

Ekonomi

Neraca Perdagangan Kembali Surplus 1,31 Miliar Dolar AS