FANEWS.ID – Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PPTIM) menggelar buka puasa bersama (bukber) Ramadan 1445 Hijriah di Wisma TIM, Jalan Perahu Nomor 1, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan, akhir pekan kemarin.
Kegiatan ini diikuti ratusan masyarakat dan tokoh Aceh di Jabodetabek yang tergabung dalam Keluarga Besar TIM.
Ramadan pada 2024, PPTIM menggelar lima kali buka puasa bersama masing-masing pada 16, 17, 23, dan 24 Maret 2024 di Wisma TIM. Kemudian 29 Maret di Masjid Baiturrahman Kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta.
Ketua Umum PPTIM Muslim Armas mengatakan, buka puasa bersama merupakan agenda rutin PPTIM setiap bulan suci Ramadan untuk memperkuat kekompakan dan ukhuwah islamiyah sesama masyarakat Aceh di perantauan.
“Tujuannya untuk menjalin silaturahim sesama warga Aceh di perantauan, tentu ada rasa rindu bertemu saudara-saudaranya sesama dari Aceh. Kedua ini bagian menjalankan sunnah Nabi Muhammad Shallahualaihi wasallam bagaimana kita berbagi di bulan yang baik ini. Di sini ada Sahibul Bait yang menyiapkan segala kebutuhan untuk buka puasa,” kata Muslim.
Menurutnya buka puasa bersama juga menjadi forum saling berbagi informasi terutama tentang apa-apa yang telah dan akan dilakukan oleh Taman Iskandar Muda sebagai induk organisasi paguyuban masyarakat Aceh.
Muslim berharap dengan kuatnya tali silaturahmi sesame warga Aceh, maka akan terjalin sinergi.
“Ada kolaborasi, bahu membahu untuk memikirkan tentang masalah-masalah yang dihadapi masyarakat Aceh yang ada di perantauan maupun masyarakat Aceh yang ada di Aceh sana,” sebutnya.
Buka puasa bersama PPTIM diisi dengan ramah tamah dan makan-makan aneka takjil serta menu masakan khas Aceh seperti kanji rumbi, kuah beulangong, dan lainnya. Setelah buka puasa, dilanjutkan dengan Shalat Isya dan Tarawih berjamaah.
Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Akkar Arafat mengatakan bahwa buka puasa bersama digelar PPTIM bisa menjadi ajang memperkuat hubungan tokoh Aceh dengan pemerintah Aceh dan sesamama warga Aceh di perantauan. Dengan adanya kekompakan ini maka masyarakat Aceh di perantauan bisa berkontribusi ke pembangunan Aceh.
“Buka puasa ini sangat berarti untuk menjalin silaturahmi terutama dengan orangtua kami di Taman Iskandar Muda yang selalu kami banggakan, tempat kami selalu meminta masukan, arahan bagi kami di pemerintah Aceh,” kata Akkar.
Turut hadir dalam buka puasa bersama kali ini di antaranya Wamenkominfo Nezar Patria, mantan Menteri ATR Sofyan Djalil, mantan Menteri BUMN Mustafa Abubakar, mantan Menteri Agama Fachrul Razi, Kepala BPPA Akkar Arafat, mantan Pangdam Iskandar Muda Teuku Abdul Hafil Fuddin, dan sederet tokoh Aceh lain seperti Ghazali Abbas Adan, Teuku Safli Didoh, Ismail Rasyid, Teuku Nasrullah, Saiful Bahri, dan lainnya.(InfoPublik/red)