BERITA ONLINE TERVIRAL

Cucu Sultan Aceh Minta Pemerintah Singapura Hormati Ulama Melayu yang Berkunjung ke Singapura

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 18 Mei 2022 - 01:54 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Cucu Sultan Aceh

FANEWSID|Cucu Sultan Aceh yang juga Pemimpin Darud Donya Cut Putri, meminta Pemerintah Singapura menghormati Ulama Melayu terkenal yang datang ke Singapura.

“Kami terkejut mendengar Ulama Tanah Melayu, Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustadz Abdul Somad, tidak diperkenankan berkunjung ke Singapura”, kata Cut Putri yang merupakan Cucu Sultan Jauharul Alam Syah Johan Berdaulat Zilullah Fil Alam.

Pemimpin Darud Donya itu juga mengecam perlakuan yang tidak baik, dan tidak sopan terhadap Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustadz Abdul Somad, oleh Imigrasi Singapura.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Ibnu Khatab; | Desak Pj Bupati Upayakan Terkait Jabatan Ketua KIP Kabupaten Aceh Besar Definitif 

Cucu Sultan Aceh menerangkan bahwa dalam sejarah, kawasan Singapura adalah kawasan tanah Melayu.

Dalam sejarah Melayu jelas tertulis, adalah Sang Nila Utama pendiri kerajaan Singapura kuno. Ketika Singapura diserang Majapahit dan kerajaan Singapura kalah, akhirnya keturunan dari Sang Nila Utama yang bernama Parameswara mendirikan kerajaan Malaka. Setelah Kerajaan Malaka berdiri, Singapura menjadi wilayah Malaka.

Pada saat Malaka kalah oleh Portugis tahun 1511, maka berdirilah kerajaan Johor, wilayah Singapura kemudian turut menjadi wilayah Johor.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Massa Reuni 212 Hanya Bisa Sampai Thamrin, Putar Balik ke HI Sambil Salawat

Pada masa Kesultanan Aceh Darussalam dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda Perkasa Alam Darmawangsa Tun Pangkat (1607-1636), Kesultanan Aceh dengan bantuan armada Turki Utsmani menaklukkan wilayah Johor, dan membebaskan tanah Melayu itu dari cengkraman Kafir Portugis.

Setelah Kafir penjajah terusir, maka wilayah Singapura dan Pulau Batu Puteh, yang terletak di titik pertemuan Selat Singapura dengan Laut Cina Selatan, menjadi wilayah Kesultanan Aceh Darussalam.

Sehingga ada Istilah di Aceh: Aceh U Timu Trok Batee Puteh, U Barat Habeh Drien Tukok Raja (wilayah Aceh membentang dari Pulau Batu Puteh dan Drien Tukok Raja).

Baca Juga Artikel Beritanya:  Dihadiri Penjabat Gubernur Aceh, Kemendagri Canangkan Pembagian Bendera Merah Putih di Kota Lhokseumawe

“Itulah wilayah Kesultanan Aceh dulu, yaitu termasuk Singapura”, terang Cucu Sultan Aceh.

Darud Donya mengingatkan Pemerintah Singapura bahwa Singapura adalah tanah Melayu, dan meminta Pemerintah Singapura menghormati Ulama tanah Melayu yang berkunjung ke Singapura.

“Kami sebagai bangsa Melayu Nusantara meminta agar Pemerintah Singapura bertanggungjawab, atas tindakan penghinaan Pemerintah Singapura terhadap Ulama Melayu, dan berharap agar tindakan penghinaan ini tidak terulang lagi”, tegas Cucu Sultan Aceh Darussalam.

 

FANEWSID

Baca Juga

Ekonomi

Dua Perusahaan Internasional Akan Lakukan Pengeboran Migas di Lepas Pantai Aceh Utara

News

ARG Aceh Gelar Nobar Debat Cawapres Dirumah Bersama, Makanan Ndeso jadi Menu Favorit

Hukrim

Mensos Risma Sebut Kemiskinan Jadi Penyebab Kasus TPPO

News

Keuchik Kanot Beli Sapi Kurus Ancam Wartawan

News

Pengurus SPS Aceh Studi Banding ke Sumut
Modus Travel Naila Syafaah Tipu Jemaah: Harga Murah

Hukrim

Modus Travel Naila Syafaah Tipu Jemaah: Harga Murah

News

Ketua Komisi II DPR RI : Pelayanan dan fasilitas di PMI Banda Aceh Sudah Profesional

News

Santri Aceh Presentasi Isu Perdamaian di Thailand