Salah satu kampanye GERMAS adalah kampanye makan buah dan sayur yang memberikan informasi betapa besarnya manfaat dan kenapa harus makan buah dan sayur setiap hari.
Dinas Kesehatan Aceh mengimbau orang tua untuk memantau jajanan anaknya dengan maksud menghindari paparan Hepatitis Akut.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh, Hanif karena menurutnya penyakit Hepatitis Akut ini berhubungan dengan kebersihan.
Dengan demikian pentingnya perilaku makan buah dan sayur, diharapkan masyarakat dapat dengan lebih aktif untuk meningkatkan kampanye makan buah dan sayur untuk tingkatkan kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia.
Karena anda harus memahami pentingnya kenapa harus makan buah dan sayur setiap hari, berikut adalah dampak akibat kurang makan buah dan sayur untuk kesehatan tubuh, contohnya seperti permasalahan BAB, peningkatan risiko penyakit tidak menular, tekan darah tinggi dan lainnya.
“Kita mengimbau semua lapisan masyarakat yakni orang tua termasuk guru untuk memantau jajanan anak di sekolah atau di rumah,” kata Hanif dilansir dari info publik.
Dikatakan Hanif, penyebaran kasus Hepatitis Akut ini hampir sama dengan penyakit-penyakit yang lain, yakni sangat dipengaruhi oleh pola hidup manusia.
Lanjut Hanif menjelaskan, media penyebaran virus Hepatitis Akut bisa dari air, darah atau makanan-makanan lain yang terkontaminasi.
Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan langkah preventif, menjaga pola hidup bersih dan sehat. Dia menyebut, penyakit Hepatitis Akut menyerang anak-anak sampai umur 15 tahun.
“Makanya anak-anak makan jangan sembarangan. Pilih makanan yang memang betul-betul masak, pilih makanan yang bersih-bersih,” ujarnya.
Selain itu, Bagian penting lainnya juga menerapkan pola germas hidup sehat dengan meningkatkan kualitas lingkungan; salah satunya dengan lebih serius menjaga kebersihan lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan dalam skala kecil seperti tingkat rumah tangga dapat dilakukan dengan pengelolaan sampah. Langkah lain yang dapat dilakukan adalah menjaga kebersihan guna mengurangi resiko kesehatan seperti mencegah perkembangan vektor penyakit yang ada di lingkungan sekitar. (adv)