BERITA ONLINE TERVIRAL

DPRA Harapkan Bank di Aceh Perbaiki Pelayanan

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Minggu, 16 Oktober 2022 - 10:45 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Banda Aceh – Anggota DPR Aceh Sulaiman SE sepakat dengan salah satu pengusaha Aceh Nahrawi Noerdin alias Toke Awi yang meminta pelayanan bank syariah di Aceh minimal selevel dengan bank Konvensional.

Hingga saat ini menurut Sulaiman, bank syariah yang beroperasi di Aceh masih sangat lemah pelayanan, bahkan sempat merugikan masyarakat banyak.

“Seperti kejadian beberapa waktu lalu, pemotongan saldo yang berlebihan, belum lagi ATM masih banyak yang eror dan juga pelayanan lainnya yang menyangkut dengan kepentingan masyarakat dalam segi perbankan di Aceh,” ujar Sulaiman Sabtu 15 Oktober 2022.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Bulog Didesak Lebih Serius Serap Gabah Petani Lokal

Apa yang disampaikan oleh salah satu pengusaha Aceh Nahrawi Noerdin diharapkan dapat menjadi masukan bagi dunia perbankan di Aceh.

“karena memang, selama ini pelaku usaha di Aceh kesulitan akses modal, sistem perbankan masih sangat terbatas. Dengan kondisi bank syariah, terutama Bank Aceh dan BSI yang saat ini beroperasi di Aceh tidak dengan segera memperbaiki pelayanan, maka akan berdampak buruk terhadap peningkatan perekonomian di Aceh,” sebutnya.

Sulaiman juga berpendapat, belum maksimal nya pelayanan bank syariah di Aceh akan berdampak pula kepada penerapan Qanun Lembaga Keuangan Syariah di provinsi Aceh, selama ini terkesan Qanun itu yang salah.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Aceh Tengah Matangkan Persiapan PKA ke-8

“padahal, jika kedua bank Syariah di Aceh belum mampu menyamakan pelayanan minimal seperti bank Convensional. Apalagi bank Aceh,” sebutnya.

OJK Aceh menyampaikan perkembangan ekonomi Aceh yang perlu menjadi perhatian perbankan di Aceh, antara lain laju pertumbuhan ekonomi Aceh Q2-2022 sebesar 4,36 persen (yoy) atau masih di bawah pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,44 % (yoy).

“masyarakat yang fokus pada usaha kecil dan menengah masih banyak yang gulung tikar akibat pandemi Covid-19, seharusnya bank disini hadir untuk membantu para pelaku usaha, melakukan pendampingan hingga para pelaku usaha benar benar mandiri,”.

Baca Juga Artikel Beritanya:  DPRK Dukung Amiruddin Jabat Plh Wali Kota Banda Aceh

Disamping itu, bank syariah yang ada di Aceh wajib mengakomodir dan memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh para pengusaha yang ada di Aceh dan juga para investor yang berinvestasi dan akan berinvestasi di Aceh.

“Manajemen bank di Aceh jangan terus menerus membiarkan masalah atau keluhan para pengusaha di Aceh tanpa memberikan solusi untuk persoalan yang dihadapi oleh pengusaha itu sendiri,” tutup Sulaiman. []

 

FANEWSID

Baca Juga

Daerah

Sebanyak 18.850 Aset Pemda di Aceh Belum Tersertifikasi

Ekonomi

Catat, Makanan dan Minuman di Aceh Wajib Halal per 17 Oktober 2024

Ekonomi

Bank Aceh Syariah Studi Banding Ke Bank NTT

Daerah

Kepsek Diminta Identifikasi Masalah Agar Vaksinasi Sukses
Harap Uang Kembali, Nasabah BPRS Gayo Mengadu ke Dewan

Ekonomi

Harap Uang Kembali, Nasabah BPRS Gayo Mengadu ke Dewan

Daerah

DPRA Sahkan APBA 2022 Hasil Evaluasi Kemendagri

Daerah

Pj Wali Kota Sabang Lantik 18 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Daerah

Gubernur Aceh: Pakta Integritas adalah Bentuk Komitmen dan Janji Pengemban Amanah