KOTA JANTHO — Pj Bupati Aceh Besar kembali turun langsung ke masyarakat untuk memantau penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak di Aceh Besar, Sabtu 23 Juli 2022.
Dalam kunjungan terbaru itu Pj Bupati Iswanto memimpin proses penyemprotan disinfektan terhadap kandang sapi milik Zulkhairi, warga Gampong Miruk Taman. Selain disinfektan, juga dilakukan penyuntikan vaksin terhadap empat sapi milik Zulkhairi.
Penyemprotan disinfektan dan penyuntikan vaksin itu merupakan bagian dari upaya mengejar angka kesembuhan ternak terjangkit PMK di Aceh Besar.
Di sela kegiatan itu, Pj Bupati Aceh Iswanto menyatakan dalam sepekan ini pihaknya memang fokus untuk menekan laju wabah PMK yang menyerang ternak di kabupaten itu.
“Kasus PMK di Aceh Besar kasusnyan tinggi dan Alhamdulillah lewat ikhtiar serta kerja sama semua pihak tingkat angka kesembuhan telah mencapai 76 persen,” kata Pj Bupati Iswanto.
Ia menjelaskan saat ini petugas dan juga instansi terkait terus bekerja maksimal di lapangan dalam upaya menekan laju wabah PMK di daerah setempat.
Pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Aceh khsususnya terkait penanganan dan ketersedian vaksin untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Selain melakukan disinfektan dan penyuntikan vaksin di Miruk Taman, pada hari yang sama juga dilakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Hewan Cot Irie Kecamatan Krueng Barona Jaya.
Dalam tinjauan langsung ke lapangan tersebut, Pj Bupati Iswanto turut didampingi Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar, Jakfar dan, Kalak BPBD, Ridwal Jamil, Kasatpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, Camat Krueng Barona Jaya, M Basir dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah setempat. []
