Headline Berita Hari Ini

Home / Uncategorized

Selasa, 14 September 2021 - 06:47 WIB

Gubernur Aceh Buka Workshop Tantangan Media Perkuat Literasi Keuangan Syariah

0:00

Gubernur Aceh Nova Iriansyah saat membuka Workshop Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Aceh dengan tema “Peran dan Tantangan Media Memperkuat Literasi Keuangan Syariah dan Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Aceh secara virtual, Selasa, (14/9/2021).

 

Fanews.id, BANDA ACEH – Gubernur Aceh Nova Iriansyah membuka Workshop Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Aceh dengan tema “Peran dan Tantangan Media Memperkuat Literasi Keuangan Syariah dan Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Aceh, Selasa, 14 September 2021.

Kegiatan hasil kerjasama JMSI Aceh dan PT. Bank Syariah Indonesia itu digelar secara virtual mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.

Saat memberi sambutan pada pembukaan workshop itu Gubernur Nova menegaskan, Pemerintah Aceh berkomitmen kuat untuk mendukung berkembangnya ekosistem ekonomi syariah di Aceh.

Gubernur juga menyampaikan terima kasih dengan terbitnya Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS), dukungan ke arah tersebut menjadi semakin kuat.

Baca Juga Artikel Berita nya   Satgas Covid-19 Aceh Gelar Rakor Penanganan Pemulasaran Jenazah Covid-19

Keberadaan Qanun LKS, lanjut Gubernur, mengatur tentang pelaksanaan lembaga keuangan syariah, baik perbankan dan non perbankan, dimana pihaknya telah meregulasikan hal tersebut secara tepat waktu, dengan berkoordinasi bersama jajaran OJK dan Bank Indonesia.

“Tentu banyak sekali tantangan yang dihadapi oleh Pemerintah Aceh ketika mengambil keputusan tersebut, tapi kita yakin dan percaya bahwa upaya kita untuk mewujudkan ekonomi syariah, termasuk di dalamnya sistem perbankan syariah, tentunya didasarkan pada upaya mencari keridhaan Allah SWT, dan oleh karenanya, segala rintangan yang ada insya Allah dapat kita hadapi bersama,” sebut Gubernur.

Gubernur menjelaskan, tantangan terbesar bagi Pemerintah Aceh saat ini untuk menyelaraskan sistem perekonomian syariah dan keuangan syariah, adalah permasalahan literasi.

Ketidaktahuan masyarakat dan pengguna jasa keuangan syariah, baik bank maupun non-bank, disebut menjadi problem tersendiri yang secara bersama-sama harus dihadapi dan dieliminasi.

Karenanya, kata Gubernur, peran media menjadi sangat penting dan strategis dalam mengedukasi masyarakat dan memberikan pemahaman kepada mereka tentang literasi keuangan syariah.

Baca Juga Artikel Berita nya   Zona Kuning Meluas di Aceh, Kasus Baru Covid-19 Bertambah 26 Orang

“Namun tentu saja, media, baik perusahaan media maupun pekerja media, harus terlebih dahulu memahami perspektif tentang literasi itu sendiri, agar dalam menghasilkan produk jurnalistik dapat memberikan pesan dan kesan yang kuat bagi end-user atau pembaca, dalam hal ini masyarakat, terhadap literasi keuangan syariah,” kata Gubernur.

Tantangan terkait pemahaman itu kata Gubernur akan terus muncul di awal-awal pelaksanaan Qanun LKS, bahkan hingga beberapa tahun ke depan. Namun jika semua pihak saling membantu, Gubernur yakin semua tantangan yang ada akan mampu dilewati bersama.

“Allah tentu akan memberikan kekuatan bagi kita semua, sebab upaya dan ikhtiar kita hari ini adalah untuk menjauhkan masyarakat dari praktek-praktek keuangan dan sistem ekonomi yang selama ini belum sesuai dengan syariah, di negeri yang kita cintai ini,” kata Gubernur.

Baca Juga Artikel Berita nya   216 Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh, Kasus Baru 143 Orang

Untuk itu, Gubernur pada kesempatan tersebut memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Jaringan Media Siber Indonesia Aceh yang telah menginisiasi terselenggaranya acara itu.

“Pemerintah Aceh sangat mendukung dan mengapresiasi setiap upaya-upaya yang dilakukan oleh rekan-rekan media dan sektor perbankan syariah, untuk terus memberikan dukungan terhadap keberadaan Qanun LKS dan mendorong penguatan literasi keuangan syariah bagi masyarakat Aceh,” kata Gubernur.

Gubernur berharap workshop yang diselenggarakan itu dapat memberikan wawasan keilmuan tentang literasi keuangan syariah bagi rekan-rekan media, sehingga nantinya hal tersebut akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Aceh secara keseluruhan tentang literasi keuangan.

Workshop itu juga diikuti Kepala OJK Aceh, Yusri, Regional CSO BSI Aceh Wisnu Sunandar, Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia Teguh Santosa, Chief Economist PT. BSI Banjaran Surya Indrastomo, Ketua JMSI Aceh Hendro Saky, serta sejumlah peserta lainnya. []

Baca Juga

Uncategorized

Pemerintah Aceh Antar Lagi Bantuan untuk Korban Banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara

Uncategorized

Pemkab Aceh Besar Siagakan Satgas Darurat Bencana di Desa Pudeng

Uncategorized

Polda Aceh: Tidak Ada Syarat Melampirkan Sertifikat Vaksin Untuk Buat SIM, Itu Hoaks!

Uncategorized

Hari Ini, Bank Aceh Luncurkan Mobile Banking ‘ACTION’

Uncategorized

Penderita Covid-19 yang Sembuh Bertambah 101 Orang di Aceh

Uncategorized

Pemerintah Aceh Pulangkan Jenazah Mahasiswi Asal Nagan Raya dari Kairo

Uncategorized

Kemenag Aceh Besar Giatkan Literasi, Siswa MIN 20 Lahirkan Karya Go Nasional

Uncategorized

Kapolres Aceh Besar Bersama Kajari Musnahkan BB Narkotika dan BR