Headline Berita Hari Ini

Home / Uncategorized

Jumat, 19 Februari 2021 - 03:26 WIB

Gubernur Sampaikan Perkembangan Investasi Aceh kepada Kepala BKPM

0:00

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat melakukan pertemuan dengan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia di ruang Indonesia Maju, Kantor BKPM, Jakarta Pusat, Kamis, 18/2/2021. [Foto: Humas BPPA]

 

JAKARTA – Gubernur Aceh Nova Iriansyah, melaporkan perkembangan investasi di Aceh kepada Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dalam kunjungan kerjanya ke Jakarta, Kamis, 18/02.

Dalam kunjungan itu, Nova didampingi Ketua BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Aceh, Rizky Syahputra.
Nova menyampaikan, kondisi keamanan dan kepastian hukum di Aceh selama ini telah berjalan dengan baik.

“Semua investasi di Aceh berjalan baik, hanya saja terkendala dengan Covid-19,” kata Nova.

Di antara investasi yang mengalami penundaan akibat covid-19 adalah Blok Andaman III yang dikelola Repsol, perusahaan migas asal Spanyol dan Mubadala Petroleum. Seharusnya eksplorasi di Blok Andaman III ini dilakukan pada Februari tahun ini. Namun covid membuat aktifitas eksplorasi tertunda hingga diperkirakan mencapai satu tahun lamanya.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Babinsa Koramil 07 Baitussalam Dampingi Geuchik Beri Bantuan Kepada Warga Isolasi Mandiri

Kemudian Nova juga menyampaikan rencana investasi Uni Emirat Arab  (UEA) yang awalnya menargetkan Pulau Banyak, Aceh Singkil. Namun, mereka terakhir beralih ke Sabang.

“Karena di Pulau Banyak airborne, dermaganya belum ada, mereka berharap kita membangun infrastruktur dulu. Padahal alamnya sangat bagus,” kata Nova.

Untuk tahap awal, kata Nova,  para investor UEA akan melakukan investasi di Sabang. Mereka akan mengeluarkan anggaran sekitar setengah triliun yang dipergunakan untuk pembangunan resort.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Gubernur Aceh Resmikan Tujuh Asrama Mahasiswa Aceh di Pulau Jawa dan Sumatera

Selanjutnya, Nova juga melaporkan terkait pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Nagan Raya dengan kapasitas 10 Mega Watt. Namun, sudah berjalan 5 Mega Watt.

“Kalau untuk PLTA Peusangan 1 dan 2 yang berdaya 88 Megawatt sudah saya tinjau baru-baru ini ke lokasi, ada kendala kontruksi di bawah tanah, tapi mereka janji akhir 2022 akan selesai,” kata Gubernur.

Nova meminta bantuan terkait pengembangan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Seulawah, Aceh Besar dengan proyeksi 80 Mega Watt, di bawah pengelolaan PT Pertamina Geothermal Energy.

“Dulunya mereka berjanji dalam 2 tahun sudah mulai melakukan pengerjaan, tapi ini sudah lebih dari tiga tahun belum adanya pengerjaan,” kata Nova.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Bid Humas Polda Aceh Gelar Pelatihan, Kasubbid Mulmed: Milenial Lebih Suka Edukasi Melalui Konten Kreatif

Tak lupa Nova berterimakasih kepada BKPM, karena pengelolaan minyak dan gas Blok B di Lhokseumawe sudah diambil alih oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Selain itu, Nova juga meminta bantuan terkait dengan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Aceh yang saat ini baru direalisasi oleh PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dan sudah mulai membangun pabrik pupuk.

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyambut baik kedatangan Gubernur Aceh untuk menyampaikan laporan terkait dengan investasi yang ada di Aceh. Pihaknya berjanji untuk membantu penyelesaian beberapa kendala investasi di bumi Aceh.[]

Baca Juga

Uncategorized

Disdik Aceh Bersama KPK Evaluasi Implementasi Pendidikan Antikorupsi

Uncategorized

Pemerintah Aceh Jelaskan Persoalan Kapal Aceh Hebat hingga Proyek Jalan Multi Years Kepada Mahasiswa

Uncategorized

Reparasi Korban Pelanggaran HAM di Aceh Hanya Sebatas Jargon

Uncategorized

DPC Gerindra Aceh Besar Gelar Rapat Konsolidasi , Ini Pesan TA Khalid

Uncategorized

Kodim 0101/Aceh Besar Bersama Pemuda Pancasila Aceh Gelar Vaksinasi Covid 19

Uncategorized

Gubernur Nova Dijadwalkan Resmikan Masjid Bantuan Masyarakat Aceh di Palu

Uncategorized

Kabid Humas Polda Aceh Dukung Alumni Akpol 1998, Gelar Refleksi Kebangsaan Wujud Nasionalisme

Uncategorized

Satgas TMMD-110 Jantho Sosialisasi, Masyarakat untuk Berinovasi dalam Teknologi Pakan Ternak