Headline Berita Hari Ini

Home / Nasional

Rabu, 19 Juni 2024 - 13:50 WIB

Jokowi Bantah Pemerintah Berikan Bansos ke Pelaku Judi Online

0:00

FANEWS.ID – Presiden Joko Widodo membantah pemerintah menyediakan dana anggaran bantuan sosial (bansos) kepada pelaku judi online. Hal itu sebagai bentuk bantahan atas pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, yang menyebut pemerintah akan menyerahkan bansos kepada pelaku judi online.

“Enggak ada,” kata Jokowi dalam kunjungan kerja di Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (19/6/2024).

Jokowi menegaskan ketiadaan anggaran tersebut sebanyak dua kali di hadapan awak media. “Enggak ada,” tegasnya.

Baca Juga Artikel Berita nya   Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran 2023

Ditemui terpisah, Muhadjir membantah dirinya memberi pernyataan bahwa akan memberikan bansos kepada pelaku judi online. Ia berdalih adanya kesalahpahaman atau misleading pemberitaan yang menayangkan pernyataannya itu.

Muhadjir meluruskan bahwa bantuan tersebut akan diberikan kepada keluarga yang terdampak terhadap judi online, bukan pelakunya.

“Bahwa yang saya maksud korban itu adalah keluarga atau anggota yang menderita mengalami kerugian,” kata Muhadjir secara terpisah di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (19/6/2024).

Muhadjir mengatakan kerugian yang dialami oleh keluarga judi online dapat berupa materi, finansial, maupun psikososial.

Baca Juga Artikel Berita nya   PBHI Desak Pansel Coret Capim KPK yang Melanggar UU Antikorupsi

“Kerugian itu bisa material bisa finansial bisa psikososial,” kata Muhadjir.

Dia juga membedakan antara judi online dengan pinjaman online terkait sudut pandang korban. Menurutnya, korban dari pinjaman online adalah pelakunya itu sendiri. Sedangkan pelaku judi online seharusnya masuk ke dalam ranah pidana sebagaimana yang diatur oleh KUHAP.

“Korban itu adalah mereka yang mengalami atau menderita kerugian akibat perbuatan judi oleh penjudi itu, jadi bukan penjudinya. Beda dengan pinjol itu selama ini yang dianggap korban kan yang pinjam,” kata Muhadjir.

Baca Juga Artikel Berita nya   Kominfo, BI, OJK dan 11 Asosiasi Bentuk Satgas Judi Online

Sebagai Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online yang mendampingi Menkopolhukam Hadi Tjahjanto, Muhadjir merasa bahwa bansos terhadap korban judi online bukan bagian penting dari tupoksinya. Menurutnya yang penting dari tugas Satgas adalah pencegahan dan penindakan.

“Jadi itu bukan yang penting itu, yang penting itu sebetulnya pencegahan dan penindakan,” kata dia.(red/tirto)

Baca Juga

Nasional

Kompolnas: Kampanye Hari Pertama Berjalan Kondusif

Nasional

Pendataan Tenaga Honorer hingga 31 Oktober, Ini Cara Daftarnya

Nasional

Bukber Jadi Wadah Silaturahim Sesama Warga Aceh di Perantauan Jakarta

Nasional

Banyak Kasus & Keluhan, Sudah Seharusnya Bea Cukai Berbenah!

Daerah

Sempat Diguyur Hujan, Upacara Peringatan Hari Pengayoman di Kemenkumham Aceh Berlangsung Khidmat

Nasional

BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Bencana Hidrometeorologi Kering
Tim SAR Cari 13 Pendaki Tersesat di Gunung Pangrango

Nasional

Tim SAR Cari 13 Pendaki Tersesat di Gunung Pangrango
Istana Tepis Hubungan Para Menteri Retak: Tak Sesuai Fakta

Nasional

Istana Tepis Hubungan Para Menteri Retak: Tak Sesuai Fakta