Banda Aceh | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Iqbal mengatakan, peringatan Isra’ Miraj Nabi Muhammad Saw 1442 H/2021 M harus menjadi momentum untuk meningkatkan amal ibadah.
Peringatan Isra’ Mi’raj harus menjadi pelucut semangat kita semua untuk meningkatkan keimanan dan amal ubudiyah kepada Allah SWT.
“Hal itu sesuai dengan makna dari Isra dan Mi’raj itu sendiri yang mana merupakan perjalanan yang dilakukan Nabi SAW untuk menerima risalah shalat lima waktu,” kata Iqbal.
Iqbal menjelaskan, peringatan Isra’ Mi’raj harus meninggalkan kesan dan hikmah bagi seluruh umat Islam untuk berhijrah dari kebiasaan buruk menuju kehidupan yang lebih baik yang sesuai dengan tuntunan ilahi.
Menurutnya, Isra Mi’raj jangan hanya dihiasi dengan ucapan semata. Namun harus menjadi motivasi bagi setiap orang untuk lebih dekat dengan sang pencipta.
Ini merupakan waktu untuk kita bermusahabah diri, serta mempelajari kembali sirah Nabi Saw. Isra’ Mi’raj ada salah satu mukjizat Nabi, karenanya momentum ini jangan hanya lewat begitu saja.
“Jadikanlah peringatan ini untuk meningkatkan wawasan keislaman serta momen untuk meningkatkan keimanan kita,” katanya.
Di tengah pandemi Covid-19, kata Iqbal, peringatan Isra Mi’raj tahun ini dapat dilakukan di rumah masing-masing atau tempat ibadah tanpa harus membuat kerumunan massa.
“Dalam kondisi seperti ini segala sesuatu terbatas. Namun hal itu tidak akan mengurangi nilai dari peringatan itu sendiri,” ujar Iqbal.
