Headline Berita Hari Ini

Home / Info Haji / Kemenag / Nasional / News

Senin, 4 Desember 2023 - 12:48 WIB

Kemenag Cek Penyiapan Layanan Jemaah Haji 2024 di Saudi

0:00

FANEWS.ID – Kementerian Agama mulai menyiapkan layanan bagi jemaah haji Indonesia 1445 H/2024 M di Arab Saudi. Proses penyediaan layanan dilakukan Tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah dengan pendampingan dari Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag.

Dalam rangka memastikan kesiapan penyelenggaraan haji 1445 H/2024 M, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama mengirimkan tim pendampingan pengadaan barang dan jasa bidang akomodasi penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi. Tim ini bertugas dari 27 November – 7 Desember 2023.

Inspektur Investigasi pada Itjen Kemenag, Ahmadun mengatakan, proses pendampingan menjadi komitmen Itjen Kemenag untuk memastikan kesiapan layanan di Makkah, salah satunya terkait hotel jemaah.

Baca Juga Artikel Berita nya   PA 212 soal Polisi Halangi Massa di Patung Kuda: Semoga Aparat Punya Hati Nurani

“Berdasarkan hasil verifikasi lapangan, salah satunya adalah proses Kasyfiyah, persiapan penyelenggaraan haji nanti ditinjau dari aspek akomodasi akan lebih siap,” kata tutur Ahmadun dalam keterangannya, Senin (4/12).

Kasyfiyah adalah proses pemeriksaan lapangan/pemeriksaan kondisi hotel. Saat ini, Kasyfiyah sedang dilakukan untuk hotel di wilayah Makkah. Tujuannya, melihat kondisi hotel, apakah sudah memenuhi persyaratan yang ditentukan Ditjen PHU, Kemenag.

Proses Kasyfiyah juga dilakukan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi serta meningkatkan berbagai aspek yang dirasa perlu ditingkatkan. Hal ini untuk memastikan setiap pelayanan dalam penyelenggaran haji sudah sesuai atau bahkan melebihi standar dan harapan jemaah haji Indonesia.

Baca Juga Artikel Berita nya   Sekjen Kemenag RI Lantik Dua ASN di Lingkungan Kemenag Abdya

“Berdasarkan Pedoman Penyediaan Akomodasi Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi Tahun 1445 H/2024 M proses kasyfiyah hanya dilakukan bagi calon akomodasi yang lolos verifikasi persyaratan administrasi dan jaraknya (ke Masjidil Haram) tidak melebihi ketentuan yang ditetapkan,” terang Ahmadun.

“Kami di sini terus bersinergi untuk memastikan bahwa jemaah haji Indonesia dapat melaksanakan ibadah dengan penuh rasa khusyuk, nyaman, dan tenang dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan,” sambungnya.

Baca Juga Artikel Berita nya   BPKP Aceh Bimbing Peningkatan IEPK pada Pemkab Bener Meriah

Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim berpesan kepada tim yang bertugas untuk mengawal seluruh tahapan proses pengadaan layanan jemaah haji di Saudi ini hingga selesai. Faisal juga menyoroti titik krusial yang akan menjadi fokus pendampingan penyelenggaraan ibadah haji.

“Adanya tambahan jemaah sebanyak 20.000 pada pelaksanaan haji tahun 1445 H/2023 M, perlu persiapan dalam pelayanan akomodasi, katering dan transport, termasuk mitigasi risiko yang mungkin timbul saat pelaksanaan haji nanti,” kata Irjen Faisal.

“Ini merupakan misi kita untuk mengawal keberhasilan pelaksanaan haji,” tandasnya. (red/habaaceh)

Baca Juga

Ekonomi

Pj Gubernur Aceh Bentuk Tim Evaluasi Izin Pertambangan Mineral dan Batubara

Kemenag

Sekjen Kemenag RI Lantik Dua ASN di Lingkungan Kemenag Abdya

News

APRAH Demo Kantor DPRA, Minta Kejaksaan Usut Pokir Dewan Yang Bermasalah

Nasional

Sukseskan Bhayangkara Fest 2024, PT PEMA Promosi Produk UMKM Lokal

News

Seniman Gayo Siap Menangkan Prabowo-Gibran
Kemenag Protes Garuda soal Tertundanya Keberangkatan 328 Jemaah

Info Haji

Kemenag Protes Garuda soal Tertundanya Keberangkatan 328 Jemaah

Info Haji

Satu Jemaah Haji Asal Sabang Meninggal Dunia di Makkah

Daerah

APBA 2024 Tersandera Kepentingan Politik?