Headline Berita Hari Ini

Home / Ekonomi / Nasional

Senin, 17 April 2023 - 16:24 WIB

Kemenko PMK Tekankan Pentingnya Pemutakhiran Data Kemiskinan Ekstrem

Image Source : ANTARA

Image Source : ANTARA

0:00

FANEWS.ID – Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menekankan pentingnya pemutakhiran data sasaran untuk mendukung upaya penghapusan kemiskinan ekstrem.

“Perbaikan dan pemutakhiran data sasaran menjadi salah satu kunci utama dalam upaya penghapusan kemiskinan ekstrem,” kata Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Kemenko PMK Ade Rustama dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Ade menjelaskan bahwa pemerintah menargetkan untuk menghapuskan kemiskinan ekstrem dari empat persen atau 10,86 juta jiwa pada tahun 2021 menjadi nol persen pada tahun 2024.

Baca Juga Artikel Berita nya   Pj Gubernur Minta Kafilah Jaga Nama Baik Aceh di STQH XXVII

“Pemerintah pada saat ini sedang fokus pada upaya untuk mencapai target penghapusan kemiskinan ekstrem pada tahun 2024, dengan cara melakukan upaya penurunan kemiskinan ekstrem sebesar 1 persen setiap tahun,” katanya.

Berbagai strategi, kata dia, terus dilakukan di antaranya melalui perbaikan dan pemutakhiran data sasaran, optimalisasi konvergensi program melalui peran CSR dan partisipasi masyarakat, serta pemantauan dan pengawasan program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem secara berkala.

“Pemerintah terus menggencarkan berbagai strategi dalam rangka menangani persoalan kemiskinan ekstrem di berbagai daerah,” katanya.

Baca Juga Artikel Berita nya   Hery Gunardi Dinobatkan CEO of The Year dan BSI Sebagai Bank Syariah Terbaik

Ade menambahkan bahwa keluarga miskin ekstrem akan menerima program bansos reguler melalui sinkronisasi data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Berdasarkan data yang ada, program bantuan sosial reguler telah berhasil tersalurkan sebanyak 95 persen lebih pada tahun 2022,” katanya.

Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk melakukan konvergensi program penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem.

Baca Juga Artikel Berita nya   Pengunjung Mal Sarinah Antusias dengan Produk Kerajinan dari Aceh Besar

“Konvergensi program dengan melibatkan semua pemangku kepentingan menjadi kunci utama dalam penghapusan kemiskinan ekstrem dan penurunan angka stunting,” katanya.

Muhadjir menjelaskan bahwa permasalahan stunting dan kemiskinan ekstrem saling beririsan sehingga upaya penanganan yang dilakukan dapat berjalan simultan dan berkesinambungan.

Konvergensi program, kata dia, merupakan pendekatan penyampaian intervensi yang dilakukan secara terkoordinir, terintegrasi, dan bersama-sama untuk mencegah stunting dan sekaligus menghapus kemiskinan ekstrem kepada sasaran prioritas. (*)

Sumber : ANTARA

Baca Juga

Jokowi Minta Ada Sistem Terpadu untuk Investor IKN

Nasional

Jokowi Minta Ada Sistem Terpadu untuk Investor IKN

Nasional

Wapres Ajak Semua Pihak Bangun Keutuhan di Papua
Longsor

Nasional

Longsor di Megamendung Puncak Bogor, 2 Orang Meninggal

Ekonomi

744 Rumah Kurang Mampu di Aceh Sudah Pasang Listrik Gratis Tahun Ini

Ekonomi

Impor Aceh Capai USD49,81 Juta

Ekonomi

Pj Walikota Langsa Gelar Rapat Bersama Perum Bulog dan Pengusaha Pasar
Albertina Ho Minta Pansel Periksa Rekam Jejak Para Capim KPK

Nasional

Albertina Ho Minta Pansel Periksa Rekam Jejak Para Capim KPK

Ekonomi

ACTION LINK Solusi Kemudahan Layanan BANK ACEH