Nikmati berita Interaktif Dan Live Siber Report 24 jam Fanews.co Gen Z
Download
Berita News terviral

KemenPUPR Salurkan Dana Rp69,4 Miliar untuk Program Bedah Rumah di Aceh

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Kamis, 25 Maret 2021 - 02:48 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANews.id| Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siap mendorong penyaluran dana program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) di Provinsi Aceh senilai Rp69,4 miliar melalui Bank Syariah Indonesia (BSI).

“Kami menggandeng Bank Syariah Indonesia untuk penyaluran dana program BSPS di Provinsi Aceh,” ujar Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sumatera I Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Teuku Faisal Riza dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (18/3/2021).

Faisal Riza mengemukakan, anggaran Balai P2P Sumatera I senilai Rp69,4 miliar tersebut nantinya akan disalurkan untuk membantu masyarakat melaksanakan peningkatan kualitas rumah melalui kegiatan bedah rumah untuk 3.470 unit rumah tidak layak huni di provinsi tersebut.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Selain Polda Aceh, Polres Lhokseumawe Juga Gelar Vaksinasi Dan Bansos Bersama Ulama

Ia berharap, dengan adanya kerja sama ini, BSI dapat menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang penerima BSPS sesuai aturan yang berlaku.

“Setiap penerima program BSPS akan menerima bantuan dari pemerintah sebesar Rp20 juta yang digunakan untuk membeli bahan bangunan dan upah tukang. Kami juga menargetkan seluruh pekerjaan di lapangan bisa selesai pada akhir tahun ini,” paparnya.

Sebelumnya, Kementerian PUPR menegaskan bahwa program sejuta rumah bakal tetap berlanjut pada 2021 sehingga sejumlah kebijakan dan strategi juga telah disiapkan agar dapat mewujudkan capaian tersebut.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Alhamdulillah, Aceh Urutan 8 Daftar Provinsi dengan Peserta Terbanyak Lulus SBMPTN

“Program sejuta rumah akan tetap dilanjutkan dan berjalan di tahun 2021,” kata Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid.

Ia menjelaskan sesuai amanat rencana dan strategi Kementerian PUPR, program sejuta rumah dinilai mampu mendorong pemangku kepentingan bidang perumahan untuk membangun hunian layak bagi masyarakat.

Apalagi, lanjutnya, pada masa pandemi ini, masyarakat diharapkan melaksanakan segala aktivitas di rumah masing-masing sehingga hunian yang layak menjadi salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi.

Untuk itu, ujar dia, pihaknya telah menyusun sejumlah kebijakan dan strategi untuk melaksanakan program sejuta rumah hingga 2024 mendatang, yaitu dengan menyiapkan sistem regulasi yang harmonis, memanfaatkan teknologi dan meningkatkan koordinasi untuk mendukung kolaborasi antarpemangku kepentingan bidang perumahan, serta implementasi skema penyediaan perumahan yang inovatif.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Kapolda Aceh : Para Pemuda Dapat Berperan Dalam Memerangi Covid-19

“Kami juga telah membentuk 19 Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) serta Satuan Kerja Non Vertikal tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kami juga berharap pemerintah daerah dapat memiliki perencanaan dan pendataan terhadap rumah-rumah masyarakat yang tidak layak huni untuk diajukan kepada kami melalui sistem informasi bantuan perumahan,” ucapnya. []

Sumber: AKURAT.CO

Baca Juga

Uncategorized

Check In di Hotel Tanpa Ikatan Nikah, Tiga Pasangan Muda Mudi Diamankan di Sabang

Uncategorized

Kadisbudpar Aceh: Desa Nusa Layak Masuk 50 Besar ADWI 2021

Uncategorized

Kadinkes Aceh Minta ASN Tidak Sebar Berita Hoaks

Uncategorized

Lepas 37 Perwira Penerima LPDP, Kapolri: Jadikan Bekal untuk Bangun Indonesia Lebih Maju

Uncategorized

Wali Kota dan Bank Aceh Syariah Serah Becak Untuk Warga Kurang Mampu

Uncategorized

Kapolda Aceh Terima Kunjungan Silaturahmi 9 Pemangku Keuangan Provinsi Aceh

Uncategorized

Tak Pernah Sumbang PAD, Anggota Dewan Usul PDAM Tirta Montala Diserahkan ke Swasta

Uncategorized

Ciri-ciri Puasa Seseorang Diterima Allah SWT