Menu

Mode Gelap
Breaking News
Ipda YF Oknum Polisi Suruh,Pacar nya Aborsi,Ternyata Bertugas Di Polres Bireuen,Kabid Humas Sebar Pers Rilis Info Perkembangan Kasusnya
Jelang Puncak Imlek 2025,Kapolresta KBP Fahmi Irwan Ramli,Pastikan Rasa Aman Saat Pelaksanaannya
Viral •!! Suruh Aborsi Pacarnya Hingga Pendarahan, Kapolda Aceh,Copot Ipda YF Dari Jabatannya
Polres Pidie Jaya Polda Aceh,Tetapkan IS Oknum Geucik Sebagai TSK,Kasus Penganiayaan,Wartawan Media CNN Indonesia
Nasir Nurdin Ketua PWI Aceh Apresiasi Sikap Pj Bupati Pidie Jaya Atas Insiden Pemukulan Wartawan
Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Aceh,mengecam penganiayaan yang dilakukan oleh seorang keuchik atau kepala desa terhadap jurnalis di Pidie Jaya

Uncategorized

Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali Akan Surati BSW Sumatera I Aceh, Ini Permintaannya


					Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali Akan Surati BSW Sumatera I Aceh, Ini Permintaannya Perbesar

Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali SPd 

 

Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali, SPd MSi mengatakan, pihaknya akan melayangkan surat secara kelembagaan ke Balai Wilayah Sungai (BSW) Sumatera I Aceh.

Surat ke BWS Sumatera I Aceh itu terkait penanganan kebocoran bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro yang tak tuntas-tuntas sehingga menjadi persoalan besar di Aceh Besar lantaran pasokan air bersih tersendat.

“Besok (Selasa hari ini-red), kita layangkan surat ke BWS Sumatera I Aceh di Banda Aceh,” ujar Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali, SPd MSi kepada Serambinews.com, Senin (14/9/2020).

Ketua DPRK Aceh Besar membeberkan, ini dari surat yang akan dilayangkan itu adalah permintaan kepada pihak BWS Sumatera I Aceh agar peduli terhadap bendungan karet Krueng Aceh yang bocor.

Selain itu, dewan juga meminta agar bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro yang menjadi tanggung jawab pihak BWS Sumatera I Aceh supaya dibangun secara permanen.

Selain itu, BSW Sumatera I Aceh juga diminta untuk mengalihkan anggaran penataan bantaran Krueng Aceh dan Kanal Banjir Krueng Aceh guna membangun bendungan karet Krueng Aceh.

“Lebih baik dibangun bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro daripada rencana menertibkan bangunan di bantaran Krueng Aceh,” tukas Iskandar Ali.

Menurut dia, saat ini yang paling mendesak dan dibutuhkan rakyat Aceh khususnya Aceh Besar adalah persoalan air bersih, yang kini menjadi masalah besar apabila bendungan karet Krueng Aceh tidak dibenahi dan dituntaskan.

“BWS Sumatera I Aceh bisa mengalokasikan anggaran dari Kementerian PUPR Jakarta untuk membangun bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro secara pernamen,” tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali, SPd MSi berang lantaran persoalan kebocoran bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro, tak kunjung ditangani.
Pasalnya, akibat kebocoran bendungan karet Krueng Aceh yang menjadi wilayah Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I Aceh itu, berdampak terhadap pasokan suplai air bersih dari PDAM Tirta Montala ke pelanggan menjadi tak maksimal.

“Kebocoran bendungan karet Krueng Aceh menyebabkan pasokan air bersih terganggu ke para pelanggan di Aceh Besar maupun Banda Aceh,” tandas Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali, SPd MSi kepada Serambinews.com, Senin (14/9/2020).

Menurut Iskandar, kebocoran bendungan karet Krueng Aceh sudah berulangkali diperbaiki oleh Pihak PDAM Tirta Mountala Aceh Besar. Tetapi hasilnya tak maksimal, lantaran kondisi bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro itu sudah memprihatinkan.

Untuk itu, Ketua DPRK Aceh Besar ini menyarankan, agar bendungan karet Krueng Aceh itu dibangun secara permanen, karena itu menjadi wilayah tugas BWS Sumatera I Aceh.

Kata dia, selama ini Krueng Aceh dimanfaatkan Banda Aceh dan Aceh Besar untuk penyediaan air baku, apalagi di Siron ada WTP yang menyedot air baku dari Krueng Aceh untuk Aceh Besar.

Kondisi hari ini, paparnya, akibat bendungan karet Krueng Aceh mengalami kebocoran, suplai air bersih terhadap 17.000 sambungan pelanggan PDAM Tirta Mountala Aceh Besar terganggu.

Melihat realita ini, Ketua DPRK Aceh Besar mengharapkan keseriusan pihak BWS Sumatera I Aceh untuk membangun permanen bendungan karet Krueng Aceh di Lambaro dari anggaran Kementerian PUPR Jakarta.

“Persoalan air adalah kebutuhan dasar yang harus ditangani serius dan tidak bisa main-main. Suplai air tak normal akibat bendungan karet bocor,” sergah Iskandar Ali dengan nada keras.(*)

Sumber : Serambi

Baca juga Artikel Beritanya

BSI Aceh Sambut Hari Pelanggan Nasional dengan Apresiasi Spesial untuk Nasabah

4 September 2024 - 14:32 WIB

Bertemu Pj Gubernur Safrizal, Bank Indonesia Dorong Penggunaan QRIS dan Pengendalian Inflasi di Aceh

4 September 2024 - 13:31 WIB

Kapolres Aceh Besar Cek Venue Cabor Dayung PON XXI Dan Kesiapan Personil Pengamanan

4 September 2024 - 13:03 WIB

Bank Aceh Syariah Dukung Penuh PON 2024, Luncurkan Jersey Khusus Atlet dan Produk Keuangan Bertema PON

4 September 2024 - 12:45 WIB

Pj Gubernur Safrizal Luncurkan Jersey Atlet Kontingen Aceh PON XXI

4 September 2024 - 12:30 WIB

Pendaftaran CPNS Kemenag Dibuka, Ada 20.772 Formasi

3 September 2024 - 03:06 WIB

Trending di Uncategorized