Penyakit tidak menular merupakan salah satu bentuk klasifikasi penyakit berdasarkan sifatnya. Terdapat macam-macam penyakit tidak menular yang ada di sekitar kita. Salah satu contohnya adalah hipertensi.
Penyakit tidak menular dapat bersifat akut dan kronis. Tahap terjadinya penyakit ini diakibatkan oleh interaksi antara agen penyakit manusia dengan lingkungannya.
Macam-Macam Penyakit tidak Menular
Berdasarkan buku Penyakit Tidak Menular, Febby Mutiara Rahayu, (2023:3), penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyakit yang tidak ditularkan atau ditransmisikan kepada orang lain dengan bentuk kontak apapun.
Meskipun tidak menular, penyebaran PTM pada tubuh dapat berlangsung dengan pesat. Hal ini bisa ditimbulkan oleh pola hidup tidak sehat yang dibiasakan secara terus-menerus.
Berikut ini macam-macam penyakit tidak menular yang ada di sekitar kita, yaitu:
Strok
Disfungsi pada bagian tubuh baik hanya sebagian maupun keseluruhan merupakan gejala yang dialami oleh penderita strok. Hal ini menjadikan beberapa bagian tubuh yang terkena disfungsi sulit untuk digerakkan. Gejala tersebut seringkali terjadi pada bagian tangan, kaki, dan mulut yang susah berbicara.
Menurut penyebabnya, penyakit strok dapat dibedakan menjadi dua jenis, di antaranya strok hemoragik dan strok nonhemoragik. Strok hemoragik adalah terjadi akibat proses perdarahan pada otak. Sementara strok nonhemoragik dipicu oleh tersumbatnya pembuluh darah otak.
Hipertensi
Hipertensi (tekanan darah tinggi) adalah penyakit tidak menular yang dapat disebabkan karena banyak faktor, seperti kurangnya aktivitas fisik, stres, mengonsumsi makanan asin berlebihan, dan alkohol. Penyakit ini tidak mematikan, namun apabila dibiarkan bisa berakibat fatal. Hingga menyebabkan komplikasi penyakit lainnya.
Bagi penderita hipertensi dapat mengatur tekanan darahnya dengan melakukan pola hidup sehat, minum obat secara rutin, serta mengontrol jumlah konsumsi garam.
Diabetes Melitus
Diabetes melitus termasuk PTM dan penyakit metabolik yang bisa mengakibatkan berbagai komplikasi. Sehingga, diabetes melitus sangat berdampak terhadap kualitas hidup penderita.
Dikutip dari buku Home Based Exercise bagi Penderita Diabetes Mellitus, Ns. Isni Hijriana, M.Kep, (2023:7), Diabetes merupakan suatu gangguan metabolisme kronis dengan multietiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat dari insufisiensi fungsi insulin.
Macam-macam penyakit tidak menular yang ada di sekitar kita perlu diwaspadai. Lantaran penyakit ini dapat mengakibatkan infeksi, disfungsi, hingga kematian apabila tidak dilakukan penanganan secara tepat. Sehingga, pemeriksaan kesehatan merupakan tindakan awal yang bisa dilakukan bagi penderita. (adv)
