BERITA ONLINE TERVIRAL

“Mawardi Ali: Buku Adat Meukawen Aceh Rayek Sebagai Pedoman Adat Agar Tetap Terjaga

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Kamis, 20 Januari 2022 - 08:43 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Aceh Besar — Bupati Aceh Besar Ir H Mawardi Ali melauching buku Adat Meukawen Aceh Rayeuk yang diterbitkan oleh Majelis Adat Aceh (MAA Kabupaten Aceh Besar) yang digelar di Jantho Panorama Park, Kamis 20/01/2022.

Buku yang ditulis oleh Asnawi Zainun dan Muhajir Al-Fairusy tersebut memberikan gambaran dasar yang sangat penting terkait adat istiadat dalam perkawainan yang sebenarnya kepada masyarakat Aceh Besar.

Asnawi Zainun selaku pengarang buku tersebut menjelaskan bahwa perkawinan merupakan ritual sakral istiadat kehidupan masyarakat Aceh sehingga perkawinan menunjukan keseriusan masyarakat Aceh menempatkan agama dan adat dalam puncak lingkaran kehidupan manusia.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Jelang PON XXI Aceh - Sumut, Dishub Aceh Besar Siapkan Rekayasa Lalin dan Parkir

“Jika perkawinan menjadi ritual puncak dari siklus kehidupan manusia yang akan membentuk keluarga inti dan sebagai upaya meneruskan tradisi legal dalam agama dan norma masyarakat, oleh sebab itu buku ini merupakan pedoman dasar adat perkawinan Aceh Besar” Jelas Ketua MAA Aceh Besar.

Kemudian Bupati Aceh Besar sangat mengapresiasiakan kepada MAA Aceh Besar yang telah meluncurkan buku tersebut sehingga sangat berguna bagi masyarakat agar dapat menjalankan adat perkawinan sesuai adat yang sebenarnya.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Jelang PON XXI, Pemkab Aceh Besar Imbau Pengelola Pantai tak Naikkan Harga

“Saya menyambut gembira kehadiran buku Adat Meukawen Aceh Rayek yang diterbitkan oleh Majelis Adat Aceh kabupaten Aceh Besar, dengan diterbitkannya buku ini masyarakat Aceh Besar dapat mempertahankan adat yang sebenarnya bagi masyarakat dalam melangsungkan perkawinan di Aceh Besar. ungkap Bupati Aceh Besar.

Disamping itu Bupati Aceh Besar menambahkan bahwa adat yang sudah ada secara turun-temurun agar tetap terjaga dan terus diterapkan sampai generasi yang akan datang.

“Perlu diketahui bahwa Aceh Besar merupakan daerah yang kaya akan budaya dan nilai-nilai sejarah yang menyatu dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara sejak zaman kerajaan terdahulu, tentu ini menjadi dasar lahirnya adat dan budaya yang masih kental hingga saat ini” tutur Ir H Mawardi Ali.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Pemkab Aceh Besar Gelar Zikir dan Doa Bersama

Bupati Aceh Besar berharap dengan diterbitkannya buku ini dapat memberikan pedoman dasar dan utama bagi kehidupan masyarakat Aceh Besar dalam melangsungkan perkawinan.

“Buku ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan adat yang kompleks terhadap tradisi dan ritual lingkungan kehidupan manusia khususnya tradisi perkawinan di Kabupten Aceh Besar” tutupnya.

Media Center Aceh Besar”

Baca Juga

Aceh Besar

Wakili Pj Bupati, Sekda Aceh Besar Monitoring PSU di TPS 1 Gampong Teubaluy

Aceh Besar

Pemkab Aceh Besar Sosialisasi Manfaat Vaksinasi untuk Pimpinan Dayah

Aceh Besar

Kedubes Saudi Arabia Kabulkan Permintaan Pj Bupati Muhammad Iswanto, 800 Mushaf Cetakan Madinah untuk Aceh Besar

Aceh Besar

Jelang Peringatan HUT Ke-40, ASN Gotong Royong Bersihkan Kota Jantho

Aceh Besar

Program SPT Lahirkan 20 Hafidz Hafidzah di SMPN 2 Mesjid Raya

Aceh Besar

Produk Aceh Besar Dipastikan Ikut Pameran di Tapaktuan

Aceh Besar

Ribuan Masyarakat Padati Kantor DPRK Aceh Besar

Aceh Besar

Muhammad Iswanto : Reformasi Birokrasi Dilanjutkan, Semua Jajaran harus Tegak Lurus