BERITA ONLINE TERVIRAL

Menkes Budi akan Skors Pelaku Perundungan pada Dokter Residen

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 19 Juli 2023 - 01:18 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegaskan, aturan penindakan pada pelaku Perundungan pada Dokter Residen di lingkup tenaga kesehatan dan medis memang tidak diatur dalam UU Kesehatan. Kendati demikian, ia tengah menyiapkan Kepmenkes untuk menghukum pelaku perundungan.

“Tidak semua aturan harus masuk UU, termasuk yang bullying ini, bullying ini banyak sekali (terjadi pada) dokter-dokter muda. Dokter yang sedang belajar koas di RS dan juga dokter yang belajar PPDS (program pendidikan spesialis) untuk spesialis RS,” ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (18/7/2023).

Baca Juga Artikel Beritanya:  Virus Corona Serang Tujuh Warga, Vaksinasi Booster 13 Ribu Orang

“Jadi itu nanti akan dikeluarkan Kepmenkesnya segera ya, kalau bisa minggu ini untuk memastikan,” sambungnya.

Menkes Budi juga menegaskan bahwa pelaku Perundungan pada Dokter Residen berpotensi dikenakan hukuman skorsing jika terbukti melakukan hal tersebut.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Posyandu Garda Terdepan Dalam Pencegahan Stunting

“Kami lagi siapin, nanti sebentar lagi akan di-announce, tapi saya akan tegas saja lah, skorsing, kita akan skors karena melakukan bullying,” ungkap Budi.

Menurut Menkes Budi, hukuman tersebut bisa dijatuhkan pada pelaku perundungan maupun rumah sakit tempat terjadinya kasus tersebut.

“Jadi saya akan memastikan kalau sampai di RS ada perilaku-perilaku bullying seperti ini, kali ini kita akan tegas, kita akan tegas. Baik yang melakukan maupun RS pendidikan,” tutur Budi.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Apa Itu Pubertas Pada Wanita dan Pria Serta Perbedaan Ciri Fisik

Ia mengklaim telah menerima banyak aduan mengenai kasus perundungan di kalangan dokter muda.

“Bullying ini banyak sekali dokter-dokter muda, dokter-dokter yang sedang belajar, koas di RS, dan juga dokter-dokter PPDS memberi masukan ke saya bahwa bullying ini sudah berlebihan,” ujarnya.(*)

sumber: tirto

Baca Juga

Kesehatan

Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak Meningkat, Orang Tua Diminta Waspada

Daerah

Petugas Dinas Kesehatan Aceh Jaya Konsumsi Obat Kaki Gajah

Kesehatan

Terus Berlanjut, Vaksinasi Massal Pemerintah Aceh Kini Capai 88.881

Kesehatan

Cegah Penyakit Menular, Dinkes Aceh Besar Tingkatkan Kapasitas Tenaga Tracer

Kesehatan

DPR Aceh: Program PMT Harus Ditingkatkan Agar Anak Aceh Terbebas dari Stunting

Kesehatan

Kasus Konfirmasi Baru Covid-19 di Aceh 24 orang

Kesehatan

Imunisasi dan Minum Tablet Tambah Darah Itu Penting

Kesehatan

RUU Kesehatan Hadirkan Format Baru Organisasi Profesi Nakes