BERITA ONLINE TERVIRAL

Pemerintah Alokasikan Anggaran Rp2.714,2 triliun untuk Tahun 2022

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 17 November 2021 - 16:24 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

 

Menkeu Sri Mulyani memberikan keterangan pers usai mengikuti SKP, di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (17/11/2021) sore. (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa tahun 2022 pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2.714 triliun untuk belanja pemerintah baik pusat dan daerah.

Hal tersebut disampaikannya dalam keterangan pers usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna (SKP) yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (17/11/2021) sore.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Sri Mulyani Sebut Ekonomi Global Masih Dihantui Ketidakpastian

“Tahun depan kita akan belanja Rp2.714,2 triliun. Ini belanja pemerintah pusat mencapai Rp1.944,5 triliun, sedangkan belanja pemerintah daerah Rp769,6 triliun,” ujar Menkeu.

Dalam waktu dekat, imbuh Sri Mulyani, Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) akan diserahkan kepada seluruh kementerian/lembaga (K/L) agar dapat segera menyiapkan pelaksanaan belanja sehingga dapat direalisasikan sejak awal tahun 2022.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Aceh Besar Usul 16.167 Calon Penerima Banpres BPUM Tahun 2022

“Bapak Presiden akan menyampaikan penyerahan DIPA pada akhir bulan ini. Namun, Bapak Presiden telah menginstruksikan kepada seluruh kementerian/lembaga untuk mulai menyiapkan kementerian/lembaga di dalam pelaksanaan APBN 2022,” imbuhnya.

Untuk tahun 2022, lanjut Menkeu, Presiden juga meminta seluruh K/L untuk mencadangkan anggaran minimal lima persen dari pagu anggaran untuk mengantisipasi perkembangan situasi pandemi COVID-19.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Dukung Gerakan Non Tunai, Bank Aceh Sediakan Mesin EDC

“Bapak Presiden menginstruksikan agar seluruh kementerian/lembaga memberikan atau melakukan pencadangan, sehingga kalau sampai terjadi adanya situasi seperti yang kita hadapi dengan Varian Delta di bulan Juli-Agustus lalu, kita tidak perlu melakukan refocusing yang membuat disrupsi di dalam pelaksanaan anggaran,” tandasnya. (TGH/UN)”

Baca Juga

Ekonomi

Kemenag Aceh Dorong Pelaku Usaha Kantongi Sertifikat Halal, Bisa Daftar Lewat Satgas hingga KUA

Ekonomi

Dirut Bank Aceh Apresiasi Gubernur Aceh dan Seluruh Pemegang Saham

Ekonomi

Idul Adha Tahun 1445 Hijriah, BSI Region Aceh Salurkan Hewan Qurban

Aceh Besar

Pemkab Aceh Besar Laksanakan Apel Hari Koperasi Nasional ke-76
Praktisi Perbankan: Investasi di Bank Digital Masih Aman

Ekonomi

Praktisi Perbankan: Investasi di Bank Digital Masih Aman

Ekonomi

BSI Perluas Jaringan dan Layanan Keuangan di Seluruh Indonesia, Siap Dukung PON XXI Aceh-Sumut

Ekonomi

Pengamat Desak Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Segera Direvisi

Ekonomi

BI Salurkan Insentif Likuiditas Rp255 Triliun ke 124 Bank