Nikmati berita Interaktif Dan Live Siber Report 24 jam Fanews.co Gen Z
Download
Berita News terviral

Pemerintah Tetapkan Iduladha Minggu 10 Juli

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Kamis, 30 Juni 2022 - 13:44 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

Hasil sidang Isbat yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan Hari Raya Idul Adha atau 10 Zulhijah 1443 Hijriah jatuh pada Minggu (10/7). Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Jakarta, FANEWSID — Hasil sidang Isbat yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan Hari Raya Iduladha atau 10 Zulhijah 1443 Hijriah jatuh pada Minggu (10/7).

Keputusan itu diambil berdasarkan hasil sidang Isbat penentuan awal bulan Zulhijah 1443 H yang dipimpin langsung Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, Rabu (29/4). Sidang isbat menghasilkan ketetapan bahwa hilal tidak terpantau di sejumlah wilayah pemantauan.

“Secara mufakat, 1 Zulhijah jatuh pada Jumat 1 Juli 2022,” ujar Zainut Tauhid membacakan keputusan sidang Isbat di Kementerian Agama.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Tingkat Pengangguran Indonesia Turun jadi 7,99 Juta Orang

Wamenag menjelaskan dari sebanyak 86 titik para pemantau tidak melihat hilal. Dengan ditatapkannya 1 Zulhijah pada 1 Juli 2022, maka Hari Raya Iduladha atau 10 Zulhijah jatuh pada Minggu (10/7).

Kementerian Agama telah mengamati posisi hilal awal bulan Zulhijah 1443 H di 86 titik di seluruh provinsi di Indonesia. Pemantau hilal berasal dari petugas Kanwil Kemenag yang bekerja sama dengan Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi terkait.

Dalam paparan tim sebelumnya, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag Thomas Djamaluddin memaparkan bahwa posisi hilal awal bulan Zulhijah 1443 secara umum kurang dari 3 derajat dan elongasinya kurang dari 6,4 derajat. Kondisi hilal seperti ini dinilai tidak memenuhi kriteria masuknya bulan Zulhijah.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Moonbin ASTRO Ditemukan Meninggal Dunia

“Dengan gunakan kriteria MABIMS, wilayah Indonesia dan Asia Tenggara belum memenuhi kriteria. Tinggi bulannya itu masih kurang 3 derajat. Dan dari data elongasi itu pun elongasi ya baru sekitar 5 derajat kurang,” kata Thomas saat seminar posisi hilal.

Kemenag tahun ini menggunakan kriteria MABIMS atau Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura dalam menentukan kriteria hilal. Kriteria itu yakni tinggi bulan minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Mendesak Bupati Segera Fungsikan Mal Pelayanan Publik Aceh Besar

Sementara pada tahun-tahun sebelumnya, Kemenag masih mengacu kriteria hilal (bulan) awal Hijriah adalah pada ketinggian 2 derajat, elongasi 3 derajat, dan umur bulan 8 jam.

Umat Islam merayakan Hari Raya Iduladha pada tahun ini tak secara berbarengan. Pasalnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 10 Zulhijah 1443 H atau Hari Raya Iduladha jatuh pada Sabtu (9/7) mendatang.

Keputusan Muhammadiyah tersebut berdasarkan hasil perhitungan wujudul hilal yang dilakukan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.”

Sumber: CNN Indonesia

Baca Juga

News

Panglima Yatim Rafiq Telpon Ketua Komite I DPD RI

Daerah

Pj Bupati Pidie Sebut Pembangunan Masjid di Rumoh Geudong untuk Hilangkan Luka

News

Para Santri Aceh Diminta Menjaga Eksistensi Kitab Karangan Ulama

News

Konferwil PW.HIMMAH Aceh Dinilai Asal – Asalan

News

Berlaku Mulai 3 Maret, Penumpang Wajib Isi e-HAC Sebelum Keberangkatan

News

Komda LP-KPK Aceh Audiensi dengan Camat Darussalam

News

” Rutan Jantho Antisipasi Gangguan Kamtib Jelang Akhir Tahun”

News

Gubernur Kaltim Tolak Hapus Tenaga Honorer