FANEWS.ID – Komandan Korem (Danrem) Lilawangsa Kolonel Kav Kapti Hertantyawan, menyampaikan, saat ini situasi dan kondisi wilayah Aceh dalam keadaan aman dan kondusif.
Kondisi ini tidak terlepas dari peran para Ulama, dan segenap tokoh masyarakat untuk terus berupaya menciptakan kesejukan dan wawasan kesadaran masyarakat.
Baik itu dari dakwah maupun kegiatan lainnya tentang pentingnya kerukunan dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
Hal tersebut disampaikan Danrem Lilawangsa Kolonel Kav Kapti Hertantyawan, dalam pertemuan silaturahmi dengan ulama dan tokoh masyarakat Lhokseumawe serta Aceh Utara yang digelar Kodim Aceh Utara di Oprom Room Hotel Winton, Kota Lhokseumawe.
Kolonel Kav Kapti Hertantyawan mengatakan, silaturahmi dan kerjasama TNI khususnya Korem Lilawangsa beserta jajaran dengan para ulama, tokoh masyarakat Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara selama ini berjalan dengan baik.
“Saya bangga dengan Aceh, dan Aceh adalah salah satu daerah di Indonesia tempat menempuh pendidikan agama islam, mencetak para santri dan satriwati calon pemimpin bangsa,” kata Danrem.
Ia juga menyampaikan, ucapan terima kasih yang setinginya atas sinergitas dan kekompakan TNI dan para guru, ulama serta seluruh masyarakat.
“Dengan dukungan semuanya, TNI jajaran Korem Lilawangsa dapat melaksanakan tugasnya sebagai abdi Negara dan masyarakat dengan baik, diharapkan kedepan sinergitas ini lebih dipererat, dengan tekat untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya membangun Aceh agar lebih maju,” harap Danrem.
Sementara itu, Ketua MPU Tgk. H. Abu Bakar Ismail (Abati) mengatakan, para ulama dan tokoh masyarakat Kota Lhokseumawe dan Aceh Uatara mempunyai satu tujuan, yaitu bersama-sama menjaga umat, para Abu, Kiai dan tokoh lainnya menyerukan kepada masyarakat khususnya para generasi muda Aceh menanamkan rasa nasionalisme.
“Sebenarnya tugas kita sama, tugasnya TNI dan Ulama sama-sama menjaga kondisi tetap kondusif, Damai Aceh dan Pemilu Damai, sebab TNI adalah bagian dari masyarakat Aceh, kita bersama perangi narkoba, dan keriminal seperti saat ini maraknya kenakalan remaja yang dikenal begal, dan ini sudah mulai marak terjadi disini, di Lhokseumawe maupun Aceh Utara, ini diperlukan peran semua pihak,” pinta Abati.
Dalam silaturahmi tersebut juga dihadiri antara lain, Kasrem 011/LW Letkol Inf Eko Wahyu Sugianto, Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Makhyar, Kasi Intel dan Kasi Ops Rem 011/LW, Kasdim Aceh Utara beserta perwira staf yang hadir. .(red/InfoPublik)