FANEWS.ID – Prediksi Tunisia vs Kroasia, Tunisia dan Kroasia berhadapan di ibu kota Mesir, Kairo, pada hari Sabtu dalam salah satu dari banyak pertandingan yang dimainkan di Seri FIFA baru minggu ini.
Dalam turnamen mini yang diselenggarakan oleh FIFA ini, pemenang pertandingan ini akan melawan tuan rumah Mesir atau Selandia Baru di final minggu depan.
Seri FIFA terbaru akan menampilkan lima turnamen mini terpisah yang dimainkan di lokasi di seluruh dunia antar negara yang sangat jarang mendapat kesempatan untuk saling berhadapan.
Idealnya, bermain di iklim yang akrab di Afrika Utara bagi Tunisia akan memberi mereka keuntungan, dan mereka membutuhkannya menjelang pertemuan ini karena kampanye Piala Afrika yang membawa bencana.
Jalel Kadri meninggalkan jabatannya sebagai manajer setelah Tunisia tersingkir di babak penyisihan grup, finis di posisi terbawah grup yang relatif lemah.
Kekalahan pembuka dari Namibia diikuti oleh hasil imbang dengan Afrika Selatan dan Mali, hanya mencetak satu gol di seluruh pertandingan grup tersebut.
Montasser Louhichi saat ini menjabat sebagai pelatih sementara dan telah mengubah susunan pemain dalam pemilihan skuadnya, namun sepertinya dia tidak akan tetap bertugas ketika kualifikasi Piala Dunia dilanjutkan di musim panas, kecuali dia dapat mengesankan FA Tunisia minggu ini.
Tunisia difavoritkan untuk lolos ke Piala Dunia berikutnya, namun hanya ada satu tempat otomatis di setiap grup, jadi mereka harus memastikan tidak ada kesalahan di grup mereka yang berisi Guinea Ekuatorial, Namibia, Malawi, Liberia, dan Sao Tome & Principe. .
The Eagles of Carthage telah memenangkan dua pertandingan pembukaan kualifikasi mereka tanpa kebobolan melawan Sao Tome dan Malawi, dengan harapan bahwa mereka akan mencapai turnamen final ketiga berturut-turut, terutama mengingat format yang diperluas untuk tahun 2026.
Segalanya berjalan baik di kubu Kroasia setelah laju fenomenal ke peringkat ketiga Piala Dunia dan mengalahkan Belanda di kandang mereka sendiri di final UEFA Nations League, sebelum kekalahan adu penalti dari Spanyol di final.
Vatreni juga melaju menuju kualifikasi Euro 2024 sampai kekalahan mengejutkan berturut-turut di kandang melawan Turki dan tandang di Wales membuat mereka keluar jalur dan membuat nasib mereka berada di luar kendali mereka.
Laga internasional di bulan November tiba-tiba menjadi sangat penting, namun kemenangan atas Latvia dan Armenia memastikan kemajuan, dan rasa terima kasih tambahan juga diberikan kepada Armenia dan Turki, yang keduanya menahan Wales, sehingga tim asuhan Zlatko Dalic dapat naik ke dua besar.
Kroasia kemudian mendapat salah satu grup terberat dalam sejarah Kejuaraan Eropa modern, menghadapi Italia dan Spanyol, serta Albania yang sedang naik daun.
Hasil imbang tersebut tidak menjadi pertanda baik bagi harapan mereka untuk memperbaiki rekor buruk mereka di Euro, karena Kroasia belum pernah melewati babak perempat final dan tersingkir di babak 16 besar dalam dua turnamen terakhir.
Hal ini sangat kontras dengan rekor mereka di Piala Dunia, di mana mereka menjadi finalis pada tahun 2018 dan peraih medali perunggu pada tahun 1998 dan 2022, sehingga Dalic akan berusaha membawa timnya ke bagian sulit tersebut dengan performa yang baik pada pertandingan persahabatan mendatang minggu ini dan di Piala Dunia. awal bulan Juni.
Tujuh pemain dari skuad Tunisia yang tersingkir secara memalukan di babak penyisihan grup AFCON telah dikeluarkan untuk jeda internasional ini, termasuk Youssef Msakni dan Naim Sliti yang sangat berpengalaman di lini serang.
Anis Ben Slimane juga tidak masuk dalam skuad, bersama dengan trio bertahan Ali Maaloul, Yan Valery dan Montassar Talbi, sementara Yassine Meriah dan Bassem Srarfi terlambat ditarik keluar karena cedera.
Mannai Faissal yang berbasis di dalam negeri telah menerima panggilan pertamanya oleh manajer baru dan mungkin akan melakukan debut internasionalnya pada usia 28 tahun.
Josip Sutalo dan Martin Baturina harus menarik diri dari skuad Kroasia karena cedera setelah pengumuman Dalic, dengan Duje Caleta-Car dan Marco Pasalic masuk untuk menggantikan mereka.
Luka Sucic juga sedang berjuang karena cedera, sementara pemain Bologna Nikola Moro absen setelah kesulitan mendapatkan waktu bermain bersama klub Serie A tersebut.
Penjaga gawang Dominik Livakovic telah meyakinkan manajernya bahwa dia baik-baik saja setelah dikejutkan oleh seorang pendukung menyusul adegan buruk setelah tim Fenerbahce-nya menang tandang ke Trabzonspor pada akhir pekan.
Sekembalinya mereka ke kasta tertinggi Kroasia, Ivan Perisic dan Marko Pjaca akan bersaing memperebutkan posisi starter di sayap kiri, namun sang pemain masih belum sepenuhnya pulih dari cedera ACL yang dideritanya selama berada di Tottenham Hotspur. .(sportsmole/red)
Prediksi pemain Tunisia vs Kroasia
Tunisia : Ben Said; Kechrida, Bronn, Mathlouthi, Abdi; Skhiri, Laidouni, Ben Romdhane; Rafia, Jaziri, Achouri
Croatia : Livakovic; Stanisic, Erlic, Gvardiol, Sosa; Brozovic, Modric, Kovacic; Mario Pasalic, Petkovic, Kramaric
Prediksi Skor Tunisia vs Kroasia: 0-1
