FANEWS.ID – Gugus Tugas Kota Layak Aceh (GT KLA) Kabupaten Aceh Barat mengadakan rapat koordinasidi aula pertemuan DP3AKB Aceh Barat dengan narasumber utama, Amrina Habibi, Kabid PHA dan sekaligus tim evaluasi mandiri KLA Provinsi Aceh.
Acara dibuka oleh Sekda Aceh Barat, Marhaban mengatakan, bahwa mereka memiliki komitmen yang tinggi untuk melakukan percepatan pencapaian indikator KLA dan tahun ini regulasi khusus tentang KLA berupa qanun telah masuk menjadi prolegda utama untuk segera dibahas dan ditetapkan sebagai regulasi induk pengembangan KLA.
Target KLA juga telah menjadi bagian dari target RPD dengan capaian Madya ditahun 2024 dimana semua pihak harus memiliki itikad baik, kerja keras dan melakukan koordinasi secara instens untuk melakukan perubahan.
Selain itu, Amrina Habibi menyampaikan, apresiasi atas semua upaya yang sudah dilakukan meski dengan beberapa catatan penting terutama terkait keberfungsian GT KLA sebagai wadah untuk pertukaran berbagai potensi dan informasi sekaligus ada mekanisme evaluasi.
Kemudian memperbesar kampanye tentang KLA agar diterima oleh seluruh lapisan dengan menggunakan berbagai media kampanye sehingga menggugah tanggungjawab, peran serta dan rasa peduli untuk mendukung pemenuhanan hak dan perlindungan khsusus anak.
Beberapa kluster perlu dilakukan rapat teknis secara khusus terutama kluster pengasuhan keluarga dan alternatif, kluster pendidikan dan kelena maupun dekela.
Amrina Habibi juga ingatkan agar setiap pembuatan regulasi dapat menderngarkan juga suara anak. (red/InfoPublik)