BERITA ONLINE TERVIRAL

Sinergi BNNP Bersama BPOM Aceh Cegah Penyalahgunaan Narkotika

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Jumat, 10 Mei 2024 - 01:38 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Dalam rangka menekan penyalahgunaan dan permasalahan narkotika di Aceh, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banda Aceh (BPOM Aceh) menghadiri kegiatan Rapat Kerja Pemetaan Program Pemberdayaan Masyarakat yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) di Ruang Pertemuan Hotel Kyriad Kota Banda Aceh.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Aceh, Marzuki Ali Basya, didampingi Kepala Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah (Ditresnarkoba Polda) Aceh, Shobarmen; Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Muhibbuth Thabary dan Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, Khairul Azhar, selaku narasumber

Baca Juga Artikel Beritanya:  "Terbukti Perkosa Anak di Semak Kuburan Cina Mata Ie, Pria 46 Tahun Dihukum 15 Tahun Penjara di Aceh Besar

Kegiatan ini juga diikuti oleh lintas sektor terkait yakni, Kejaksaan Tinggi, Pengadilan Tinggi, Komando Daerah Militer (Kodam) Iskandar Muda, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Dinas Kesehatan dan Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh.

Pelaksanaan rapat diawali dengan pembukaan dan penyampaian materi meliputi, Permasalahan Narkotika di Provinsi Aceh, Permasalahan Narkotika dan Penegakan Syariat Islam di Aceh, Program Pencegahan Narkotika di Kemenag Aceh dan Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)

Baca Juga Artikel Beritanya:  Warga Aceh Timur Ditemukan Tewas Tersangkut di Pohon Bambu

Dalam paparannya, Marzuki mengajak seluruh lintas sektor yang hadir untuk memperkuat kolaborasi dalam upaya penanganan Narkotika melalui rencana aksi sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing, serta memberikan implementasi nyata untuk menjadikan Aceh Bersih Narkoba (Bersinar).

Sebagai lembaga pemerintahan yang bertugas dalam pengawasan obat dan makanan, BPOM Aceh mengusung 3 (tiga) rencana aksi yang selama ini rutin dilaksanakan, yakni Pemberian Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) terkait P4GN melalui BPOM goes To School/Campus, Pemeriksaan sarana distribusi dan sarana pelayanan kefarmasian yang menyalurkan narkotika, psikotropika dan Obat Obat Tertentu (OOT) dan Pengujian sampel narkotika berupa ganja, sabu, ekstasi dan jenis lainnya serta minuman keras (miras).

Baca Juga Artikel Beritanya:  Modus Karyawan Bobol 112 Rekening Bank Jago Senilai Rp1,3 Miliar

“Harapan besar kami untuk BPOM kedepannya adalah dapat menguji kandungan ganja pada Kuliner Aceh seperti Mi, kopi, dodol dan Kuah beulangong sehingga selain menjadikan Aceh Bersinar juga Kuliner halal dan aman untuk dikonsumsi,” tutup Marzuki. (infoPublik/red)

Baca Juga

Hukrim

MAKI Bakal Laporkan Pimpinan KPK ke Dewas Buntut Polemik OTT Basarnas

Hukrim

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Panji Gumilang soal TPPU

Ekonomi

Korpri Aceh Gelar Sosialisasi Bantuan Hukum untuk Pengurus

Hukrim

Polres Aceh Selatan Selidiki Kasus 8 Warga Tertimbun Tambang Ilegal

Hukrim

Kejari Aceh Besar Tetapkan Tiga Tersangka Dugaan Korupsi Proyek Jetty Kuala Krueng Peudeng Lhoong

Hukrim

Begini Modus Calo Tiket Coldplay Jaring Korban Pakai Akun Medsos Palsu

Hukrim

Dua Tersangka Kasus TPPO Magang ke Jerman Masuk DPO
Komitmen Perangi Perdagangan Orang, Mahfud: Pelaku Harus Dihukum

Hukrim

Komitmen Perangi Perdagangan Orang, Mahfud: Pelaku Harus Dihukum