Nikmati berita Interaktif Dan Live Siber Report 24 jam Fanews.co Gen Z
Download
Berita News terviral

Warga Aceh Barat Protes Tambang Batu Bara Sebabkan Petani Kesulitan Air Untuk Sawah

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Rabu, 14 Juni 2023 - 13:04 WIB    Banda Aceh

Bagikan informasi Beritanya Via :
Bagikan informasi Beritanya Via :

0:00

FANEWS.ID – Sejumlah warga Desa Paya Baro, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat menggelar aksi protes di lokasi penambangan batu bara di desa mereka guna memrotes dampak lingkungan yang ditimbulkan dari aktivitas tambang.

“Salah satu dampak yang kami alami akibat tambang batu bara di sekitar desa kami yaitu hilangnya sumber air untuk mengairi sawah,” kata Kamaruzzaman selaku koordinator aksi kepada wartawan, Selasa sore.

Ia mengatakan, masyarakat terpaksa menggelar aksi protes di lokasi akses jalan tambang batu bara, karena akibat penimbunan di kawasan Geunang Krueng Neubok, Kecamaan Meureubo, Aceh Barat, telah menyebabkan petani kekurangan air.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Gubernur Serahkan Santunan Ramadhan untuk 13.500 Masyarakat Aceh Kurang Mampu

Kamaruzzaman mengatakan masyarakat akan menghentikan aksi protes apabila pihak perusahaan pertambangan melakukan perbaikan, sehingga petani di desa mereka mengalir seperti biasa dan petani dapat beraktivitas bercocok tanam.

Masyarakat juga meminta agar pihak perusahaan bertanggungjawab dengan kerusakan yang ditimbulkan akibat aktivitas tambang di desa mereka.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Tiga Unit Rumah di Lhokseumawe Terbakar, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Masyarakat juga meminta kepada pihak perusahaan agar dapat berkoordinasi dengan aparat desa, apabila terdapat persoalan di desa mereka dan tidak mengambil keputusan secara sepihak, serta sejumlah tuntutan lainnya.

Selain melancarkan aksi protes di lokasi, masyarakat turut membentangkan spanduk yang berisi sejumlah tuntutan kepada pihak perusahaan tambang batu bara.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Barat, Bukhari yang dikonfirmasi pada Selasa malam di Meulaboh mengaku belum mendapatkan laporan terkait aksi protes yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Paya Baro, Kecamatan Meureubo.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Zakat dan Infak di Abdya Capai Rp6,5 Miliar

“Belum ada laporan ke saya, saya coba cek terlebih dahulu,” katanya singkat.

Ia berjanji akan memberikan keterangan ke media apabila telah mendapatkan laporan dan informasi secara utuh, terkait aksi yang telah dilakukan oleh sekelompok masyarakat di jalan akses tambang batu bara di Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat. (*)

Sumber : ANTARA

Baca Juga

Daerah

Ketua Umum LASKAR Minta Pj Wali Kota Sabang Tertibkan Seluruh Aset Daerah

Daerah

DPRA Paripurnakan Rancangan Qanun Aceh Tentang Pajak Dan Retribusi Aceh

Daerah

Mensos Risma Kunjungi Korban Banjir Bandang di Aceh Tenggara

Daerah

Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry Siapkan 400 Paket Takjil Gratis Setiap Hari Selama Ramadan

Daerah

Aceh Tenggara Borong Sembilan Penghargaan Bangga Kencana Tahun 2024
Kekurangan Tenaga Terampil, PII Cabang Aceh Barat Gelar Pelatihan Jasa Konstruksi

Daerah

Kekurangan Tenaga Terampil, PII Cabang Aceh Barat Gelar Pelatihan Jasa Konstruksi

Daerah

Kombes Pol Deden Dirlantas Polda Aceh!Meluncurkan Operasi Patuh Seulawah 2025;Keselamatan Dan Mengurangi Angka Kecelakaan

Daerah

Tim Unit Opsnal Polres Aceh Timur Dan Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Langsa Berhasil melakukan penangkapan terhadap Pelaku Pembunuhan, DPO Polres Langsa Tahun 2019