FANEWS.ID – Pemerintah Aceh mengukuhkan kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Pemerintah Kabupaten Cianjur, dan Pemerintah Kabupaten Indramayu di untuk meningkatkan kualitas kinerja mulai dari pelayanan publik hingga pengendalian inflasi.
Penandatanganan Kesepakatan Bersama dilakukan di Pendopo Kota Bandung.
Plh. Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Aceh, Afifudin, menyampaikan bahwa enam bidang akan dikerjasamakan, termasuk pendidikan, komunikasi dan informatika, kebudayaan, pariwisata, koperasi dan UKM, dan bidang kegiatan lainnya sesuai ketentuan perundang-undangan.
“Kerja sama ini dapat kita optimalkan bagi kepentingan bangsa. Mudah-mudahan setiap daerah bisa menyejahterakan rakyatnya dan disegani oleh daerah lain,” ujar Afifudin.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, menyatakan bahwa melalui konsep kolaborasi, setiap daerah dapat saling bertukar informasi, pengetahuan, dan pengalaman.
Ema menekankan bahwa Kota Bandung telah mengembangkan lebih dari 300 aplikasi untuk memberikan pelayanan publik prima kepada masyarakat.
“Inovasi dalam pelayanan publik, kalau dari pendekatan kuantitatif sekitar 300 aplikasi. Contohnya, pelayanan publik dalam Adminduk saat ini ada 18 aplikasi. Kita bisa hemat dan efisien tinggal di replikasi saja. Efisiensi anggaran akan menjadi nilai manfaat,” ujar Ema.
Kerja sama antardaerah diharapkan dapat menciptakan efisiensi dan efektivitas dalam memberikan pelayanan publik terbaik. Terkait pengendalian inflasi, Ema menyebut bahwa 90 persen kebutuhan pokok masyarakat Kota Bandung masih bergantung pada daerah lain.
Oleh karena itu, kerjasama dengan daerah penghasil bahan pokok seperti Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Indramayu dianggap sangat penting.
“Cianjur dan Indramayu produsen padi dan beras karena lumbung pangan. (Kerja sama ini) dalam rangka mendukung (pemenuhan) beras. Kita jalin kerja sama yang lebih intens. Ini untuk memberikan data dukung ketahanan pangan,” ujarnya.
Ema berharap bahwa setiap daerah dapat memanfaatkan potensi masing-masing melalui kerja sama yang dijalin.
Plh. Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Aceh, Afifudin, menyampaikan bahwa enam bidang akan dikerjasamakan antara Pemerintah Provinsi Aceh dan Pemkot Bandung, termasuk pendidikan, komunikasi dan informatika, kebudayaan, pariwisata, koperasi dan UKM, dan bidang kegiatan lainnya sesuai ketentuan perundang-undangan.
Sementara itu, Pj. Sekda Kabupaten Indramayu, Aep Surahman, berharap kerja sama tersebut dapat mengoptimalkan dan memberdayakan potensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah, termasuk sumber daya manusia, sumber daya alam, dan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
“Ini merupakan langkah positif dalam rangka mengoptimalkan segala sumber daya yang ada demi menghasilkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik yang tentunya saling menguntungkan semua pihak,” ujar Aep.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Cianjur, Budhi Rahayu Toyib, menambahkan bahwa Kabupaten Cianjur memiliki komitmen kuat terhadap pembangunan ekonomi berbasis agribisnis. Dengan nota kesepakatan ini, diharapkan kedua daerah dapat saling memanfaatkan kemampuan sumber daya yang dimiliki.(red/InfoPublik.id)