FANEWS.ID – Memasuki hari ketiga bulan suci Ramadan 1445 H/2024 M, harga cabai rawit di Kabupaten Bener Meriah mulai merangkak naik. Kini, harga jual pada tingkat petani mencapai Rp31 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang cabai di Kecamatan Bukit, Alkadaraya mengatakan, sejak 25 Februari 2024 hingga kini harga cabai rawit atau cabai caplak terus merangkak naik.
“Minggu yang lalu kami membeli cabai caplak dari petani Rp25 ribu, beberapa hari kemudian naik jadi Rp 27 ribu dan kemarin seharga Rp 30. Hari ini juga kembali naik Rp 31 ribu per kilogram,”kata Alkadar.
“Kalau pasaran harga cabai rawit itu tidak menentu, bisa saja pagi kita terima Rp30 ribu untuk belanja dari petani, bisa saja sorenya naik dan tak jarang juga turun,” tambahnya.
Sementara itu salah satu petani warga Kampung Tingkem, Kecamatan Bukit, Toni, mengaku senang dengan kondisi harga cabai di tingkat petani saat ini.
“Alhamdulillah harganya lumayan, untuk hari ini toke membeli dari kami petani Rp 31 ribu perkilogram,” katanya.
Tony berharap, kondisi harga cabai tersebut semakin naik hingga lebaran nanti.
“Karena di bulan puasa ini kebutuhan belanja lumayan banyak. Dengan harga cabai naik tentu sangat membatu para petani memenuhi kebutuhan Ramadan dan lebaran nanti,” pungkasnya. (InfoPublik/red)