Headline Berita Hari Ini

Home / Hukrim

Jumat, 6 Oktober 2023 - 11:24 WIB

Polisi Periksa Sopir & Ajudan SYL soal Dugaan Pemerasan oleh KPK

0:00

FANEWS.ID – Polda Metro Jaya telah memeriksa enam orang saksi dalam perkara dugaan pemerasan oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan surat perintah penyelidikan perkara ini telah diterbitkan pada 21 Agustus 2023.

“Kami sampaikan bahwa 6 orang telah dimintai keterangan ataupun klarifkasi oleh tim penyelidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya termasuk salah satunya adalah bapak Mentan Syahrul Yasin Limpo,” kata Ade di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (6/10/2023).

Baca Juga Artikel Berita nya   Curhat Eks Tahanan KPK Dikucilkan karena Tak Bayar Iuran Bulanan

Ade mengatakan SYL telah dimintai keterangan sebanyak tiga kali. Akan tetapi, ia tak menjabarkan kapan pemeriksaan tersebut dilaksakan.

Kemudian, penyelidik juga telah memerika sopir dan ajudannya SYL. Namun, Ade tak merinci saksi lainnya yang telah diperiksa dalam perkara dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK tersebut.

Ade menambahkan materi pemeriksaan terhadap enam orang saksi tersebut dapat disampaikan ke publik. Ia juga merahasiakan identitas pelapor untuk efektifitas penyelidikan.

Baca Juga Artikel Berita nya   Pencuri Mobil L300 Milik ASN Ditangkap, Hasil Curian Sempat Diderek dengan Avanza

“Saat ini proses penyelidikan sedang berlangsung, berproses, dan untuk update selanjutnya akan kami sampaikan berikutnya,” kata Ade.

Pengusutan kasus ini bermula dari pengaduan masyarakat yang masuk pada 12 Agustus lalu soal dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan perkara di Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2021.

Syahrul Yasin Limpo melaporkan pimpinan KPK ke Polda Metro Jaya atas dugaan pemerasan dalam penanganan perkara dugaan korupsi di Kementan.

Baca Juga Artikel Berita nya   Terbukti Cuci Uang Hasil Jual Beli Narkoba, Dua Warga Aceh Divonis 2 Tahun Penjara

“Laporan itu berkait dengan terjadinya pemerasan dan lain-lain sebagainya,” kata SYL dalam konferensi pers di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta Pusat, Kamis.

SYL mengatakan aduan itu sudah digulirkan sejak 12 Agustus 2023. SYL merasa terzalimi atas kasus yang ditangani KPK.

Di sisi lain, SYL telah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai menteri pertanian kepada Menteri Sekretaris Negara (Menesneg) Pratikno di Kompleks Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (5/10/2023). Pratikno selanjutnya akan meneruskan surat tersebut kepada Presiden Joko Widodo.(sumber :tirto)

Baca Juga

Terbukti Cuci Uang Hasil Jual Beli Narkoba, Dua Warga Aceh Divonis 2 Tahun Penjara

Hukrim

Terbukti Cuci Uang Hasil Jual Beli Narkoba, Dua Warga Aceh Divonis 2 Tahun Penjara

Hukrim

AJI kecam pengeroyokan wartawan saat liput truk beras Bulog
Hakim Tolak Eksepsi Dua Terdakwa Kasus Korupsi PSR Aceh Barat

Hukrim

Hakim Tolak Eksepsi Dua Terdakwa Kasus Korupsi PSR Aceh Barat
Orang tua Korban Minta Bareskrim Asistensi Kasus Daycare Depok

Hukrim

Orang tua Korban Minta Bareskrim Asistensi Kasus Daycare Depok

Hukrim

Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Kritik Biaya Kuliah Mahal
Dirjen HAM Sayangkan Langkah Hukum Gubernur Lampung Sikapi Kritik

Daerah

Dirjen HAM Sayangkan Langkah Hukum Gubernur Lampung Sikapi Kritik
Polisi Syariat Aceh Gerebek Indomaret Menjual Makanan di Siang Hari

Daerah

Polisi Syariat Aceh Gerebek Indomaret Menjual Makanan di Siang Hari

Daerah

Terdakwa Tambahan Kasus Korupsi Proyek Jalan Simeulue Jalani Sidang Dakwaan