FANEWS.ID – Prediksi PSG vs Lyon, Lonjakan akhir menuju gelar Ligue 1 dimulai sekarang untuk Paris Saint-Germain, yang kembali dari jeda internasional untuk menjamu Lyon di Parc des Princes pada Minggu malam.
Les Parisiens memegang keunggulan tujuh poin di puncak tumpukan meski tersanjung untuk menipu sepanjang 2023, sedangkan tim tamu mereka tepat di tengah peringkat di posisi ke-10.
Dengan selisih 35 pertandingan di antara mereka, Christophe Galtier kini berada di tepi lapangan untuk kedua kekalahan terakhir PSG di Ligue 1 di Parc des Princes – satu sebagai manajer lawan dan satu lagi sebagai pelatih kepala Parisiens.
Menyusul kekalahan 1-0 dari Galtier’s Lille pada April 2021, PSG tetap tak terkalahkan dalam aksi domestik di kandang selama hampir dua tahun sebelum Rennes datang ke kota pada 19 Maret, ketika Karl Toko Ekambi dan mantan produk PSG Arnaud Kalimuendo mengakhiri rekor 35- pertandingan berjalan tanpa kekalahan di Parc des Princes di Ligue 1.
Kesempatan untuk beristirahat dan mengatur ulang selama jeda internasional akan disambut dengan tangan terbuka oleh Galtier, yang hanya sedikit yang berharap untuk tetap memegang kendali musim depan, dan mengawasi perjalanan bebas stres menuju gelar Ligue 1 seharusnya menjadi pilihannya. Hadiah perpisahan orang Prancis sebelum perpisahan yang diharapkan.
Les Parisiens menghadapi beberapa ancaman sekilas terhadap mahkota mereka awal tahun ini, tetapi tim Galtier sekarang dengan nyaman tujuh poin lebih baik dari posisi kedua Marseille dan tidak memiliki komitmen lain antara sekarang dan akhir Mei berkat keluar lebih awal dari Liga Champions.
Rekor kandang tak terkalahkan PSG berada di bawah ancaman bahkan sebelum Rennes menang dua akhir pekan lalu, karena mereka sekarang kebobolan setidaknya dua kali dalam masing-masing dari tiga pertandingan Ligue 1 terakhir mereka di Parc des Princes dan hanya memiliki satu clean sheet untuk ditunjukkan dari mereka. 12 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Pratinjau: PSG vs. Lyon – prediksi, berita tim, susunan pemain
Mendefinisikan arti solid namun tidak spektakuler selama bulan Maret, petarung papan tengah Laurent Blanc mengumpulkan tiga poin dari tiga pertemuan mereka dengan Lorient, Lille dan Nantes, yang berada di alam mimpi setelah gol bunuh diri Castello Lukeba membuat mereka unggul hanya dalam waktu dua menit. kontes mereka pada 17 Maret.
Namun, kapten Alexandre Lacazette kembali memimpin dari depan dengan golnya yang ke-17 musim ini untuk menyelamatkan satu poin bagi Les Gones, yang harapan Eropanya belum mati, tetapi jurang sembilan poin untuk mengimbangi Rennes di tempat kelima bukanlah jalan-jalan di taman.
Mengejar kemenangan di Coupe de France mungkin menjadi prioritas nomor satu bagi Lyon, yang akan memperbaharui permusuhan dengan Nantes di semifinal mereka pada 5 April untuk kesempatan bertemu Toulouse atau Annecy di acara pameran, di mana mereka tidak diragukan lagi akan dipertimbangkan. favorit untuk mengangkat trofi lebih tinggi.
Sebuah tempat di babak grup Liga Europa akan menjadi milik mereka jika tim Blanc dapat menambah lemari trofi mereka, tetapi upaya papan atas menjadi pusat perhatian untuk saat ini, karena Lyon berusaha untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di papan atas menjadi lima pertandingan sejak kalah memalukan. ke Auxerre 2-1 di bulan Februari.
Kekalahan dari AJA mewakili satu-satunya kekalahan Lyon di Ligue 1 dari tujuh pertandingan tandang terakhir mereka, dan mereka mengalahkan PSG 1-0 di Parc des Princes baru-baru ini pada Desember 2020, tetapi sang juara sejak itu tidak terkalahkan dalam empat laga melawan Les Gones dan unggul tipis. pertempuran sempit di Stadion Groupama pada bulan September berkat pemenang Lionel Messi.
Bos PSG Galtier tetap tanpa jasa absen jangka panjang Neymar (pergelangan kaki) dan Presnel Kimpembe (Achilles), dan pemain Prancis itu bertahan sampai ke tulang belulang untuk kunjungan Rennes, tetapi pengembalian yang banyak akan menjadi pemandangan yang menyakitkan. mata di sini.
Memang, Achraf Hakimi (otot) kembali untuk Maroko selama jeda internasional, sementara Marquinhos juga memiliki peluang kuat untuk kembali dari masalah serupa, tetapi hal yang sama tidak berlaku untuk Carlos Soler, Sergio Ramos dan Nordi Mukiele.
Ramos dan Mukiele saat ini menderita cedera betis, dan sementara yang pertama dikatakan memiliki peluang tipis untuk kembali saat berkunjung ke Lyon, Mukiele akan melanjutkan pemulihannya di pinggir lapangan.
Sebaliknya, ruang perawatan Lyon kosong kecuali pemain pinjaman Chelsea Malo Gusto (hamstring) dan Anthony Lopes (jari), tetapi yang terakhir kembali ke lapangan latihan dan berpotensi membuat dirinya tersedia.
Remy Riou yang berusia tiga puluh lima tahun akan terus berada di bawah mistar jika Lopes tidak mengambil risiko, sementara absennya Gusto membuat Sael Kumbedi yang berusia 18 tahun dihadapkan pada tugas yang tidak menyenangkan untuk mencoba membuat Kylian Mbappe dan Messi tetap diam. .(*)
Prediksi Pemain PSG vs Lyon
PSG: Donnarumma; Marquinhos, Pereira, Bernat; Hakimi, Verratti, Vitinha, Ruiz, Mendes; Messi, Mbappe
Lyon : Lopes; Kumbedi, Lovren, Lukeba, Tagliafico; Lepenant, Tolisso, Caqueret; Barcola, Lacazette, Cherki
Prediksi Skor PSG vs Lyon : 2-1
sumber : sportsmole
