Berita Update Terviral

Home / Artikel

Selasa, 27 Agustus 2024 - 23:39 WIB

Tgk Umar Rafsanjani: “Wahai Pemerintah, Tolak Praktik Syirik, di Aceh Tidak Perlu Pawang Hujan!”

Oleh : AR Lubis    Editor : Redaksi    Selasa, 27 Agustus 2024 - 23:39 WIB    Banda Aceh

0:00

FA News.ID, Banda Aceh – Dalam konteks masyarakat Aceh yang kaya akan tradisi dan budaya serta prinsip keagamaan yang kental, penting bagi kita untuk selalu mengingat dan mematuhi prinsip-prinsip agama Islam. Salah satu praktik yang perlu dipertanyakan adalah isu penggunaan pawang hujan untuk mengamankan hujan ketika menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut. Bahkan, dalam video yang beredar, pawangnya sudah melakukan ritual di lapangan Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh.

Tgk H Umar Rafsanjani, Lc, MA di Dayah Mini Aceh, di Syiah Kuala, 27 Agustus 2024, menegaskan,

“Praktik ini pasti menjadi perdebatan dalam masyarakat karena dianggap bertentangan dengan prinsip tauhid dalam Islam. Siapa yang memberikan izin kepada pawang itu? Apakah Pemerintah Aceh tahu akan hal ini? Kalau tahu, mengapa tidak dilarang? Atau pawang itu kiriman pemerintah pusat? Jika benar, maaf ya, Aceh tidak perlu pawang hujan. Kami masih percaya pada Malaikat Mikail untuk mengatur rezeki, termasuk hujan. Ini adalah pelecehan bagi Aceh. Jika pawang itu masih ada di Aceh, pulangkan saja!”

Baca Juga Artikel Beritanya:  Fenomena Ramai Tidak Shalat 5 Waktu, Antara Hukuman dan Pendidikan

Islam mengajarkan bahwa hanya Allah yang memiliki kekuasaan mutlak atas segala sesuatu, termasuk cuaca dan hujan. Mempercayai atau mengandalkan pawang hujan untuk mempengaruhi cuaca adalah bentuk penyekutuan terhadap kekuasaan Allah, yang dikenal sebagai syirik. Syirik adalah pelanggaran serius dalam agama Islam karena menganggap adanya kekuatan lain yang dapat mempengaruhi takdir dan kehendak Allah.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Kesalahpahaman Komunikasi dengan Media Mempengaruhi Reputasi Perusahaan

Lebih lanjut, Tgk Umar Rafsanjani mengatakan, “Dalam ajaran Islam, kita diajarkan untuk bergantung sepenuhnya pada Allah dalam segala hal. Kita harus yakin bahwa Allah-lah yang mengatur dan menentukan segala sesuatu, termasuk hujan yang sangat penting bagi kehidupan kita. Ketika kita menghadapi masalah atau kebutuhan, seharusnya kita memohon kepada Allah dan berdoa agar diberikan solusi terbaik sesuai kehendak-Nya.”

Oleh karena itu, mari kita tegakkan keyakinan kita pada Allah dan menjauhi praktik yang dapat mengarah pada syirik. Kita harus mengingatkan diri kita sendiri dan orang lain tentang pentingnya menjaga keimanan kita dan hanya bergantung pada kekuasaan Allah dalam setiap aspek kehidupan.

Baca Juga Artikel Beritanya:  Cucu Sultan Aceh: Sultan Jamalul Alam Badrul Munir Berjasa Besar Membangun Negeri Aceh Darussalam

Tgk Umar Rafsanjani menambahkan, “Apalagi di Aceh ada regulasi Syari’at Islam. Dengan memahami dan mempraktikkan ajaran Islam secara benar, kita dapat memastikan bahwa tradisi dan budaya yang kita lestarikan di Aceh tetap sejalan dengan keyakinan agama kita. Semoga kita semua diberikan petunjuk dan kekuatan untuk senantiasa mengikuti jalan yang benar sesuai ajaran Islam, dan semoga Allah mengampuni kita semua. Semoga!”

Baca Juga

Akhir Riwayat Aru, Negeri Perompak Takluk di Tangan Daulat Aceh

Artikel

Akhir Riwayat Aru, Negeri Perompak Takluk di Tangan Daulat Aceh

Artikel

Showroom Futra Bintang Mobil:Pilihan Tepat untuk Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Di Bener Meriah

Artikel

Taqwaddin lantik Darmawan Ali Ketua ICMI Aceh Timur

Artikel

Cucu Sultan Aceh: Sultan Jamalul Alam Badrul Munir Berjasa Besar Membangun Negeri Aceh Darussalam

Artikel

Fenomena Ramai Tidak Shalat 5 Waktu, Antara Hukuman dan Pendidikan

Artikel

Tips Memilih Jasa Cleaning Service Jabodetabek

Artikel

Agus Pemilik Bengkel Agus Jaya Motor,Kembangkan Jasa Agen BSI Link,Usaha Sembako,dan Kedai Kopi,Di Teupin Siron Bireuen

Artikel

Solusi Praktis Pengiriman Barang dari Surabaya ke Gorontalo Via Kapal Laut