FANEWS.ID — Workshop Sistem Informasi Desa e-Gampong yang digelar oleh Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) berhasil dilaksanakan dan bertujuan untuk mewujudkan konsep Smart Village di Gampong Lam Ara.
Program workshop ini didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan merupakan bagian dari program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM).
Dalam acara bertajuk “Workshop Sistem Informasi Desa e-Gampong untuk Mewujudkan Smart Village di Gampong Lam Ara”, masyarakat, pihak terkait, serta narasumber ahli di bidang teknologi informasi dan pengembangan masyarakat berkumpul di Hotel Diana, Kota Banda Aceh.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkenalkan serta mengevaluasi aplikasi e-Gampong yang telah dikembangkan. Langkah ini diambil untuk meningkatkan pelayanan publik dan memastikan akses informasi yang akurat dan mudah bagi masyarakat.
Workshop tersebut diikuti oleh 11 peserta yang terdiri dari warga Gampong Lam Ara, Geuchik, Sekretaris Desa, perangkat Gampong, serta programmer sistem informasi e-Gampong Lam Ara. Zulfan, Geuchik Gampong Lam Ara, memberikan testimoni positif terkait sistem informasi desa e-Gampong, menyatakan bahwa sistem ini telah sesuai dengan harapan dan memberikan kemudahan dalam akses data Gampong.
Narasumber ahli dari Unsyiah, seperti Safrizal, S.T., M.T. Prof. Dr. Ir. Yuwaldi Away, M.Sc, dan Maimun, S.Pd., MA, turut berkontribusi dengan membawakan materi tentang transformasi digital dalam pelayanan publik, pengembangan aplikasi, serta konsep Smart Village. Diskusi dan sesi tanya jawab yang interaktif menjadi ciri khas workshop ini.
Diharapkan bahwa implementasi sistem informasi desa e-Gampong akan membawa peningkatan signifikan dalam kualitas pelayanan publik di Gampong Lam Ara. Keberhasilan program ini merupakan contoh nyata bagaimana dukungan Kemdikbudristek dan program PKM dari Unsyiah dapat memberikan dampak positif pada masyarakat dan konsep Smart Village. [°]
sumber: InfoPublik